Brilio.net - Kamu diminta menyampaikan pidato di acara perpisahan sekolah? Ketika diminta berpidato depan umum kamu tentu merasa gugup dan risau bagaimana cara membuat pidato yang menarik pada perpisahan sekolah. Apalagi kamu diminta menyampaikan pidato berbahasa Inggris sudah pasti membuat kamu bingung.
Nah dalam artikel ini brilio.net akan menunjukkan contoh pidato perpisahan sekolah bahasa Inggris yang memudahkan kamu untuk mengetahui cara membuat pidato ini. Nah agar kamu tidak bingung membuat teks pidato bahasa Inggris, berikut contoh pidato perpisahan sekolah bahasa Inggris yang dilansir dari berbagai sumber, Selasa (6/6).
BACA JUGA :
Contoh pidato perpisahan sekolah SMP, berkesan dan menyentuh hati
Pengertian pidato.
foto: pexels.com
Pidato adalah sebuah bentuk komunikasi lisan yang disampaikan secara resmi oleh seorang pembicara kepada audiens yang hadir dalam acara tertentu. Pidato sering digunakan dalam konteks formal seperti acara publik, upacara, konferensi, seminar, atau perayaan penting lainnya. Pidato memiliki tujuan untuk menyampaikan pesan, menginspirasi, mempengaruhi, atau menggerakkan audiens dengan menggunakan kata-kata yang efektif dan persuasif.
BACA JUGA :
9 Contoh pengamalan sila ke-4 di sekolah, ciptakan generasi yang lebih baik
Tujuan utama dari pidato adalah untuk berbagi informasi, menyampaikan gagasan, mempengaruhi pendapat, atau memotivasi audiens. Pidato dapat digunakan untuk menyampaikan ide, memperjuangkan suatu tujuan, menginspirasi perubahan sosial, memberikan penghargaan, memberikan motivasi, atau memberikan petunjuk dan arahan kepada audiens. Dalam pidato, pembicara biasanya menggunakan gaya bahasa yang berbeda-beda, seperti gaya formal, persuasif, informatif, atau menghibur, tergantung pada tujuan dan konteks acara.
Sebuah pidato yang efektif memiliki beberapa komponen penting, antara lain:
1. Pendahuluan:
Bagian awal pidato yang bertujuan untuk menarik perhatian audiens, memperkenalkan topik, dan membangun koneksi dengan audiens. Pendahuluan yang baik biasanya mencakup pernyataan pembuka yang kuat, pengenalan diri, ucapan terima kasih, atau anekdot yang relevan.
2. Tubuh Pidato:
Bagian utama pidato yang mengandung informasi, argumen, atau ide-ide yang ingin disampaikan kepada audiens. Bagian ini biasanya terdiri dari beberapa poin atau subtopik yang diorganisir dengan logis dan disertai dengan bukti, fakta, atau contoh yang mendukung.
3. Penutup:
Bagian akhir pidato yang berfungsi untuk menggambarkan kesimpulan, merangkum poin-poin utama, dan memberikan pesan yang kuat kepada audiens. Penutup yang efektif dapat mencakup kembali pernyataan pembukaan, mengajukan pertanyaan retoris, memberikan pernyataan inspirasional, atau mengajukan tindakan konkret yang diharapkan dari audiens.
Selain itu, pidato yang baik juga memperhatikan elemen-elemen seperti penggunaan bahasa yang jelas dan lugas, pengaturan intonasi suara yang tepat, penggunaan gerakan tubuh yang tepat, dan kontak mata yang baik dengan audiens. Pidato yang efektif juga memperhitungkan audiens yang dituju, mencoba memahami kebutuhan, keinginan, dan latar belakang, serta berusaha untuk berkomunikasi dengan cara yang relevan dan meyakinkan bagi audiens.