1. Home
  2. ยป
  3. Ragam
12 Desember 2024 12:10

Dianggap menarik perhatian roh halus, ini 7 arti larangan wanita rambut panjang tergerai di malam hari

Rambut jadi simbol identitas seseorang untuk mengekspresikan diri. Sri Jumiyarti Risno
freepik.com/freepik ; ArthurHidden

Brilio.net - Nggak cuma jadi pelindung kepala, rambut juga sebagai bahasa tubuh setiap orang. Kamu bisa mengubah model rambut sesuka hati layaknya gaya bahasa dalam keseharian. Yup, bisa dibilang rambut jadi simbol identitas seseorang untuk mengekspresikan diri.

Selain itu, rambut juga tak lepas dari berbagai mitos yang melingkupinya. Sering kali terdengar berbagai kisah mistis tentang rambut. Salah satunya mitos soal wanita rambut panjang tak boleh mengurai rambut di malam hari.

BACA JUGA :
7 Mitos lonceng bunyi tanpa sebab, diyakini kedatangan makhlus halus


Bila nekat mengurai rambut di malam hari, bisa-bisa menarik perhatian makhluk halus bahkan disukai sosok tak kasat mata. Konon, apabila sudah disukai oleh makhluk gaib, kehidupan di dunia nyata, khususya soal percintaan jadi terganggu.

Nah, dari pada penasaran apa saja arti larangan wanita rambut panjang tergerai di malam hari, yuk simak ulasan lengkap yang brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Kamis (12/12).

BACA JUGA :
7 Arti meletakkan sapu tegak di pintu, dipercaya bisa mengusir tamu tak kasat mata

foto: freepik.com/freepik

1. Menarik perhatian makhluk halus.

Menurut kepercayaan masyarakat tradisional, rambut wanita yang tergerai di malam hari dianggap memiliki daya tarik magis tersendiri bagi makhluk halus. Rambut panjang yang bergoyang-goyang lalu terurai dipercaya dapat menjadi semacam "magnet" yang mengundang kehadiran makhluk gaib. Beberapa orang tua bahkan meyakini bahwa rambut yang panjang tidak terikat bisa menjadi media komunikasi atau "jembatan" antara dunia nyata dan dunia spiritual.

2. Undangan bagi pengganggu gaib.

Rambut terurai di malam hari dianggap sebagai sinyal yang dapat diinterpretasikan oleh makhluk halus sebagai bentuk ajakan berinteraksi. Kepercayaan ini mengakar kuat di berbagai budaya nusantara, di mana rambut panjang yang lepas dipandang sebagai kondisi yang rentan terhadap gangguan spiritual. Masyarakat percaya bahwa roh-roh penasaran akan tertarik dengan energi maupun aura yang dipancarkan oleh rambut wanita yang tidak diikat.

foto: freepik.com/master1305

3. Simbol kerentanan spiritual.

Rambut yang tergerai di malam hari dianggap sebagai pertanda kerentanan seseorang terhadap pengaruh negatif dari dunia gaib. Dalam kepercayaan tradisional, rambut dipandang sebagai salah satu bagian tubuh yang memiliki kekuatan spiritual tersendiri. Membiarkan rambut terurai tanpa diikat diyakini dapat membuat seseorang lebih mudah dimasuki bahkan dipengaruhi oleh energi-energi jahat ataupun tidak diinginkan.

4. Menurunkan kewibawaan.

Tak jarang pula ada anggapan, rambut wanita yang terurai di malam hari dianggap dapat menurunkan tingkat kehormatan diri. Kepercayaan ini erat kaitannya dengan norma-norma sosial yang mengutamakan kesopanan dan sikap terpelihara. Rambut yang dibiarkan tergerai dipandang sebagai simbol kurangnya kontrol diri maupun profesionalitas seseorang, terutama dalam konteks masyarakat tradisional.

5. Potensi gangguan kesehatan mistis.

Selanjutnya, dari kepercayaan lokal meyakini bahwa rambut terurai di malam hari dapat membuka peluang terjadinya gangguan kesehatan yang bersifat mistis. Mereka percaya bahwa rambut yang tidak terikat akan memengaruhi aliran energi tubuh. Pada akhirnya jadi rentan terhadap berbagai macam penyakit maupun gangguan spiritual. Praktik mengikat rambut dianggap sebagai salah satu cara melindungi diri dari pengaruh negatif tersebut.

foto: freepik.com/freepik

6. Memancing konflik dengan makhluk gaib.

Rambut terurai di malam hari dianggap dapat memancing konflik dengan makhluk halus. Kepercayaan ini mengasumsikan bahwa setiap gerakan dan kondisi tubuh memiliki makna spiritual tertentu. Rambut yang dibiarkan lepas dipandang sebagai undangan bagi makhluk halus untuk melakukan interaksi bahkan gangguan yang tidak diinginkan.

7. Mengganggu keseimbangan energi.

Terakhir, pada konsep spiritual beberapa tradisi, rambut wanita yang tergerai di malam hari dapat mengganggu keseimbangan energi di sekitarnya. Kepercayaan ini berakar dari pemahaman bahwa setiap bagian tubuh manusia memiliki fungsi dan energi spiritual tersendiri. Membiarkan rambut terurai dianggap dapat menciptakan ketidakseimbangan energi yang berpotensi mendatangkan hal-hal negatif.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags