Brilio.net - Menurut umat Muslim, akhir tahun Hijriah bukan sekadar penutup kalender. Akhir tahun merupakan momen tepat untuk melakukan muhasabah diri. Selain muhasabah atau introspeksi diri, tiap Muslim dianjurkan untuk melaksanakan berbagai amalan pada momen ini.
Pasalnya, buat umat Muslim pergantian tahun Hijriah menandai peristiwa penting, yaitu hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah. Momen hijrah Nabi itulah yang menjadi awal dari penanggalan kalender Hijriah.
BACA JUGA :
Doa takbiran idul fitri lengkap dengan amalan dan hukumnya, serta tata caranya
Karena itu, akhir tahun Hijriah menjadi momen penting untuk melakukan berbagai amalan. Salah satu amalannya adalah membaca doa akhir tahun. Dihimpun brilio.net dari berbagai sumber pada Selasa (18/7), berikut doa yang bisa dibaca saat akhir tahun Hijriah beserta amalan-amalan lainnya.
BACA JUGA :
Amalan di malam Nisfu Syaban, lengkap dengan sunnah dan doa-doa yang dianjurkan
Doa Akhir Tahun Hijriah biasanya dipanjatkan menjelang pergantian tahun dalam kalender Hijriah, yang berakhir dengan bulan Dzulhijjah. Berikut adalah beberapa doa yang dapat dibaca saat akhir tahun Hijriah.
Doa Akhir Tahun Hijriah:
1. Allahumma adim liyal 'umura wa ahyini 'ala al-Islami wa altamis 'ilman nafi'an wa a'udhu bika min fitnati al-mahya wal-mamat.
Artinya: "Ya Allah, panjangkanlah umurku dan hidupkanlah aku dalam keadaan beragama Islam. Berikan aku kesempatan untuk mencari ilmu yang bermanfaat. Dan berlindunglah aku dari fitnah kehidupan dan kematian."
2. Allahumma ij'al 'aamana hadza 'aaman maghfiratin wa rahmatin wa nuurin wa hudan, wa sidqin wa sawabin wa sa'adatin wa sururin.
Artinya: "Ya Allah, jadikanlah tahun ini sebagai tahun penuh pengampunan, rahmat, cahaya, dan petunjuk. Jadikanlah kami berada di jalan yang lurus dan benar, serta penuh dengan kebahagiaan dan kesenangan."
3. Allahumma ij'al sanati al-jariyata khayran min sanati al-madiyah, waj'al awwala sanatin li min sanati al-qadimah, waj'al khayra a'mali khawatimaha, wa khayra ayyami yawma alqaaka.
Artinya: "Ya Allah, jadikanlah tahun ini lebih baik dari tahun yang telah berlalu, dan jadikanlah tahun yang akan datang sebagai tahun yang lebih baik bagiku. Jadikanlah akhir dari amalku yang terbaik, dan hari-hari terbaikku adalah saat aku bertemu dengan-Mu."
4. Allahumma adkhilna al-sanata al-jadidah bial-iman wal-amal wassurur, waj'alha khayran 'alayna mina al-sanati allati qablah, wa tawaffina fiha wa anta rin 'ann.
Artinya: "Ya Allah, masukkan kami ke dalam tahun baru dengan iman, harapan, dan kebahagiaan. Jadikan tahun baru ini lebih baik bagi kami daripada tahun sebelumnya, dan wafatkanlah kami dalam tahun ini dengan Engkau ridha atas kami."
5. Allahumma inni a'udhu bika min zawali ni'matika, wa tahawwuli 'afiyatika, wa fuja'ati niqmatika, wa jami'i sakhatika.
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya nikmat-Mu, berubahnya kesehatan-Mu, datangnya bencana-Mu dengan tiba-tiba, dan murka-Mu yang meliputi segala sesuatu."
Selain doa di atas, ada banyak doa lain yang bisa dipanjatkan untuk mengakhiri tahun Hijriah dan menyambut tahun baru. Tujuan utama dari doa-doa tersebut adalah untuk meningkatkan kesadaran diri kita sebagai hamba Allah, merenungkan perjalanan hidup, dan memohon perlindungan serta petunjuk-Nya di masa yang akan datang.
Selain membaca doa tersebut, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan saat momen akhir tahun Hijriah. Harapannya, amalan ini dapat membantu seseorang untuk merayakan akhir tahun dan pengharapan terhadap masa depan yang lebih baik. Berikut beberapa amalan yang dapat dilakukan saat momen akhir tahun hijriah.
1. Shalat Sunnah Tahun Baru. Beberapa ulama merekomendasikan shalat sunnah khusus untuk menyambut tahun baru Hijriah, yaitu shalat dua rakaat pada malam tanggal 1 Muharram.
2. Berpuasa. Puasa pada hari ke-10 Muharram (Hari Asyura) juga merupakan amalan sunnah. Selain itu, Rasulullah SAW juga dianjurkan untuk berpuasa pada bulan Muharram, terutama pada tanggal 9 dan 10 atau 10 dan 11 Muharram.
3. Membaca Surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas: Rasulullah SAW juga dianjurkan membaca tiga surah terakhir (Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas) setelah shalat fardhu pagi dan petang.
4. Meningkatkan Dzikir dan Istighfar. Perbanyak dzikir dan istighfar di akhir tahun sebagai bentuk memohon ampunan dan mendekatkan diri kepada Allah.
5. Bersedekah. Selalu bersedekah, terutama di akhir tahun untuk membersihkan harta dan mendapatkan berkah di tahun yang akan datang.
6. Berdoa untuk Ampunan dan Petunjuk. Sediakan waktu untuk berdoa memohon ampunan atas dosa-dosa dan kesalahan, serta memohon petunjuk dan keberkahan di tahun yang akan datang.
7. Meningkatkan Kualitas Ibadah. Perbaiki kualitas ibadah Anda dengan lebih fokus dan khusyuk dalam setiap aktivitas keagamaan.
8. Tadabbur Al-Quran. Gunakan waktu di akhir tahun Hijriah untuk merenungkan makna dan pesan yang terkandung dalam Al-Quran. Renungkan ayat-ayat yang mengingatkan tentang kehidupan akhirat dan pentingnya meningkatkan amal ibadah.
9. Beristighfar. Tingkatkan istighfar (memohon ampunan Allah) dalam doa dan dzikir. Muhasabah diri dengan sungguh-sungguh atas segala dosa dan kesalahan yang telah dilakukan selama tahun ini, serta bertekad untuk memperbaiki diri di tahun mendatang.
10. Perbanyak dzikir dan doa. Tingkatkan ibadah dzikir dan doa setiap hari. Perbanyak mengingat Allah dengan membaca tasbih, tahmid, takbir, dan tahlil.
11. Memaafkan dan berdamai. Akhir tahun juga menjadi waktu yang baik untuk memaafkan orang lain dan berdamai dengan mereka yang pernah berselisih. Menjaga hubungan yang baik dengan sesama adalah amal yang sangat dianjurkan dalam Islam.
12. Niat untuk tahun depan. Buat niat dan rencana untuk meningkatkan kualitas ibadah dan ketaqwaan di tahun mendatang. Tetaplah berusaha untuk menjadi lebih baik dalam beribadah dan memperbaiki diri sepanjang waktu.
13. Memperbanyak Ibadah. Tingkatkan ibadah seperti shalat malam (tahajjud), shalat Dhuha, dan ibadah-ibadah lainnya sebagai bentuk mendekatkan diri kepada Allah.
14. Meningkatkan Hubungan Sosial. Jadikan momen akhir tahun sebagai kesempatan untuk memperbaiki hubungan dengan keluarga, teman, dan tetangga. Memaafkan dan berdamai dengan mereka yang pernah berselisih.