Brilio.net - Surat lamaran kerja merupakan salah satu dokumen yang harus kamu siapkan untuk melamar pekerjaan. Walau terkesan sepele dan tidak terlalu penting, namun sebenarnya surat lamaran kerja punya peran yang tak kalah penting dari dokumen-dokumen persyaratan lainnya.
Merujuk dari The Balance Careers, surat lamaran kerja menjadi dokumen yang biasanya dilampirkan bersama dengan curriculum vitae atau resume saat kamu melamar pekerjaan ke suatu perusahaan. Dapat dikatakan, surat lamaran kerja ini sebagai tanda pengenalan awal pelamar kerja kepada para recruiter.
BACA JUGA :
Cara transfer uang lewat ATM BRI, mudah dan praktis
Tujuannya untuk melihat bagaimana motivasi maupun ketertarikan pada bidang pekerjaan yang kamu lamar. Baik atau buruknya suatu surat lamaran kerja ini bisa menentukan apakah kamu dapat lolos pada tahap selanjutnya atau tidak. Nah, agar surat lamaran kamu diterima oleh perekrut (HRD), kamu bisa menyusun surat lamaran kerja dengan struktur yang baik.
Misalnya diberi keterangan awal identitas diri, salam pembuka, posisi yang dilamar, dan lain sebagainya. Kamu juga bisa menceritakan apa saja motivasi, bakat, minat, dan apa saja kontribusi yang bisa kamu lakukan di perusahaan apabila diterima di perusahaan tersebut.
Untuk lebih lengkapnya, berikut penjelasan fungsi surat lamaran kerja, dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Senin (24/7).
BACA JUGA :
Cara daftar Kartu Prakerja 2023 dengan mudah, bisa dapat insentif Rp 600 ribu
1. Pengenalan diri.
foto: pexels.com
Fungsi utama dari surat lamaran kerja adalah memberikan pengenalan diri kepada calon pemberi kerja. Dalam surat lamaran, kamu menyampaikan informasi mengenai siapa dirimu, apa latar belakang pendidikanmu, dan pengalaman kerja yang kamu miliki. Pengenalan diri ini membantu calon pemberi kerja mendapatkan gambaran awal tentang kemampuan dan kualifikasimu sebagai calon karyawan.
2. Menjelaskan motivasi diri.
foto: pexels.com
Hal yang tak kalah penting dalam penilaian HRD adalah motivasi kamu saat bekerja di perusahaan tersebut. Oleh sebab itu, penting untuk memaparkan motivasi yang sesuai dengan visi dan misi posisi yang kamu lamar di perusahaan tersebut. Nah, surat lamaran kerja juga berfungsi untuk menjelaskan motivasimu dalam mengajukan lamaran ke perusahaan tersebut.
Kamu dapat menuliskan alasan mengapa kamu tertarik untuk bekerja di perusahaan tersebut, apa yang membuatmu tertarik dengan posisi yang sedang dibuka, dan bagaimana kontribusimu dapat membantu perusahaan mencapai tujuannya.
3. Memperlihatkan kemampuan komunikasi.
foto: pexels.com
Untuk menilai kemampuan kerjasama seseorang tidak hanya dilihat dari cara berkomunikasi secara lisan, tetapi juga bisa dinilai secara tulisan. Oleh karena itu, membuat surat lamaran kerja dengan tata bahasa yang baik dan sopan. Sebab surat lamaran kerja menjadi sarana untuk memperlihatkan kemampuan komunikasimu secara tertulis.
Dengan merangkai kata-kata dan menyampaikan informasi secara jelas dan terstruktur, kamu menunjukkan kemampuan menulis yang baik, yang merupakan keterampilan yang dihargai dalam dunia kerja.
4. Mencerminkan profesionalisme.
foto: pexels.com
Salah satu bentuk profesionalisme dalam dunia kerja adalah dengan memberikan penjelasan sesuatu dengan tata bahasa yang sopan. Surat lamaran kerja harus ditulis dengan gaya bahasa yang sopan dan formal, mencerminkan profesionalisme kamu sebagai calon karyawan. Bahasa yang tepat dan etika penulisan yang benar menunjukkan bahwa kamu menghargai proses pencarian kerja dan serius mengajukan lamaran.
5. Menyoroti keunggulan.
foto: pexels.com
Dalam surat lamaran kerja, kamu dapat menyoroti keunggulan atau keahlian khusus yang kamu miliki dan relevan dengan posisi yang kamu lamar. Selain itu, kamu juga bisa menjabarkan tentang keahlian atau keunggulan kamu terkait posisi yang ingin kamu isi. Ini membantu calon pemberi kerja untuk lebih memahami apa yang membedakanmu dari calon pelamar lainnya dan bagaimana kamu dapat berkontribusi secara khusus dalam perusahaan.
6. Mengarahkan perhatian ke resume.
foto: pexels.com
Biasanya sebelum HRD membuka CV atau resume, hal yang pertama dilihat adalah surat lamaran kerja. Adapun surat lamaran kerja berfungsi sebagai pengantar untuk resume atau CV kamu. Kamu dapat menuliskan ringkasan tentang kualifikasi dan pengalamanmu dalam surat, dan calon pemberi kerja akan melanjutkan untuk membaca resume guna mendapatkan gambaran lebih detail tentang karirmu.
7. Menunjukkan komitmen.
foto: pexels.com
Dengan mengajukan surat lamaran kerja, kamu menunjukkan komitmenmu dalam mencari pekerjaan dan berusaha aktif mendapatkan posisi yang diinginkan. Fungsi ini menunjukkan bahwa kamu serius menghadapi proses pencarian kerja dan berusaha untuk mencari kesempatan yang tepat untuk berkembang dalam karirmu. Kamu juga menunjukkan komitmen untuk berkontribusi pada perusahaan apabila dinyatakan diterima.
8. Persyaratan administrasi.
foto: pexels.com
Dalam banyak kasus, surat lamaran kerja merupakan persyaratan administrasi resmi yang harus dipenuhi oleh para calon pelamar. Perusahaan biasanya akan meminta calon pelamar kerja untuk memenuhi syarat dokumen surat lamaran kerja untuk alasan administrasi dan mengetahui tujuan surat lamaran tersebut serta posisi yang dilamar oleh si pelamar. Surat lamaran ini akan menjadi bagian dari dokumen pendukung yang akan dievaluasi oleh HRD atau pemberi kerja dalam proses seleksi.
9. Basis penilaian awal.
foto: pexels.com
Surat lamaran kerja juga dapat digunakan sebagai salah satu basis penilaian awal oleh calon pemberi kerja. Penulisan yang baik, bahasa yang jelas, dan argumentasi yang tepat dapat memberikan kesan positif tentang kualitas dan kemampuanmu sebagai calon karyawan.
Jadi, surat lamaran kerja memiliki banyak fungsi yang penting dalam mencari pekerjaan. Jangan remehkan pentingnya surat lamaran kerja karena hal ini dapat mempengaruhi kesan pertama dan peluangmu dalam mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Pastikan untuk menulis surat lamaran yang baik, sesuai dengan standar yang berlaku, dan sampaikan pesan yang jelas mengenai kualifikasi dan motivasimu.