Brilio.net - Senam lantai merupakan salah satu jenis olahraga yang populer di kalangan masyarakat. Olahraga ini dapat dilakukan oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Senam lantai memiliki banyak manfaat, di antaranya adalah meningkatkan kekuatan otot, kelenturan tubuh, dan koordinasi gerakan.
Bagi pemula yang ingin mencoba senam lantai, ada beberapa gerakan dasar yang perlu dipelajari. Gerakan-gerakan ini terbagi menjadi beberapa kategori, yaitu:
1. Gerakan kayang
Gerakan kayang merupakan gerakan dasar dalam senam lantai. Gerakan ini dilakukan dengan cara membungkuk ke belakang hingga tubuh membentuk seperti jembatan. Gerakan kayang bermanfaat untuk melatih kelenturan tubuh bagian belakang, terutama otot punggung dan hamstring.
BACA JUGA :
5 Jenis senam irama yang perlu kamu ketahui untuk menjaga kebugaran
2. Gerakan guling depan
Gerakan guling depan merupakan gerakan dasar lainnya dalam senam lantai. Gerakan ini dilakukan dengan cara berguling ke depan dengan posisi tubuh membulat. Gerakan guling depan bermanfaat untuk melatih koordinasi gerakan dan keseimbangan tubuh.
3. Gerakan guling belakang
Gerakan guling belakang merupakan gerakan yang mirip dengan guling depan, namun dilakukan dengan cara berguling ke belakang. Gerakan guling belakang bermanfaat untuk melatih kelenturan tubuh bagian belakang dan koordinasi gerakan.
4. Gerakan headstand
Gerakan headstand merupakan gerakan yang lebih menantang dibandingkan dengan gerakan-gerakan sebelumnya. Gerakan ini dilakukan dengan cara berdiri dengan kepala di bawah dan kaki di atas. Gerakan headstand bermanfaat untuk melatih kekuatan otot leher, bahu, dan lengan.
BACA JUGA :
11 Seleb ini jadi instruktur senam, Andrew White bikin heboh ibu-ibu
5. Gerakan handstand
Gerakan handstand merupakan gerakan yang paling menantang dalam senam lantai. Gerakan ini dilakukan dengan cara berdiri dengan tangan di bawah dan kaki di atas. Gerakan handstand bermanfaat untuk melatih kekuatan otot lengan, bahu, dan punggung.
Tips untuk melakukan gerakan senam lantai dengan aman dan efektif:
Lakukan pemanasan sebelum memulai latihan.
Gunakan matras untuk melindungi tubuh dari cedera.
Lakukan gerakan dengan perlahan dan hati-hati.
Jangan memaksakan diri jika merasa sakit.
Minum air putih yang cukup sebelum, selama, dan setelah latihan.
Dengan melakukan gerakan senam lantai secara rutin, Anda dapat merasakan berbagai manfaatnya. Gerakan-gerakan ini dapat membantu Anda meningkatkan kekuatan otot, kelenturan tubuh, koordinasi gerakan, dan keseimbangan tubuh.