Brilio.net - Pemerintah dipastikan menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% mulai berlaku pada 1 Januari 2024. Kenaikan ini memicu berbagai gelombang penolakan dari masyarakat. Namun, sayangnya pemerintah kekeh menaikkan PPN 12%.
Kabar ini tentu memicu kekhawatiran masyarakat terkait beban pajak yang ditanggung. Pasalnya kenaikan tarif PPN 12% menambah beban pembayaran masyarakat terhadap barang dan jasa yang ingin diperoleh, mulai dari kebutuhan sehari-hari hingga berbagai fasilitas lainnya.
BACA JUGA :
BBM dan LPG kena kenaikan PPN 12%? Begini penjelasan Pertamina
Oleh karena itu, kamu harus cermat mengatur keuangan agar tak boncos. Namun, dengan strategi yang tepat, setidaknya kamu bisa menata keuangan supaya bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi saat ini.
Mengatur keuangan di tengah kenaikan PPN memang membutuhkan penyesuaian, tapi bukan berarti nggak mungkin dilakukan. Banyak cara sederhana dan efektif yang bisa membantu kamu tetap memenuhi kebutuhan tanpa harus terus merasa khawatir. Kuncinya memahami prioritas sekaligus mencari solusi kreatif untuk mengelola pengeluaran.
Tak hanya menjaga stabilitas keuangan, langkah-langkah ini juga dapat membantumu tetap menjalani hidup yang nyaman. Lalu, apa saja cara cerdas yang bisa diterapkan untuk mengatur keuangan secara efektif?
BACA JUGA :
Disebut punya andil kenaikan PPN 12%, PDIP beri penjelasan soal perannya dalam pengesahan UU HPP
Yuk simak ulasan lengkap yang brilio.net sadur dari berbagai sumber, Selasa (24/12).
Cara cerdas dan efektif mengatur keuangan
Cara cerdas dan efektif mengatur keuangan
pexels.com/Mikhail Nilov
1. Membuat anggaran bulanan
Salah satu cara paling efektif untuk mengatur keuangan yakni dengan membuat anggaran bulanan. Anggaran ini membantumu untuk melihat dengan jelas pendapatan dan pengeluaran yang harus dikelola setiap bulan.
Tentukan kategori-kategori pengeluaran, seperti kebutuhan pokok, tabungan, hingga hiburan, sekaligus alokasikan jumlah uang yang sesuai dengan prioritas kamu. Dengan cara ini, kamu bisa menghindari pengeluaran berlebihan serta tetap menjaga keuangan tetap sehat.
2. Memprioritaskan kebutuhan daripada keinginan
Sering kali kamu merasa tergoda untuk membeli barang-barang yang tidak benar-benar dibutuhkan. Untuk mengatur keuangan dengan bijak, penting untuk memisahkan antara kebutuhan dan keinginan.
Sebelum memutuskan untuk membeli sesuatu, tanyakan pada diri sendiri apakah barang tersebut benar-benar diperlukan atau hanya untuk kepuasan sesaat. Menyusun prioritas pengeluaran dengan bijak membantu menjaga pengeluaran tetap terkendali sekaligus menghindari pemborosan.
Cara cerdas dan efektif mengatur keuangan
pexels.com/Photo By: Kaboompics.com
3. Menabung secara rutin
Tabungan jadi salah satu kunci penting untuk menjaga kestabilan keuangan jangka panjang. Tentukan jumlah tertentu untuk ditabung setiap bulan, bahkan sebelum kamu mulai mengalokasikan uang untuk pengeluaran lainnya.
Menabung secara rutin, meskipun sedikit, akan memberikan dampak yang signifikan di masa depan, terutama saat menghadapi kebutuhan darurat maupun perencanaan keuangan jangka panjang, seperti dana pensiun ataupun pendidikan anak.
4. Menghindari utang konsumtif
Utang konsumtif, seperti kartu kredit untuk membeli barang-barang yang tidak terlalu penting, bisa menjadi masalah besar bagi keuangan kamu. Meskipun kadang-kadang mengundang godaan, sebisa mungkin hindari berutang untuk membeli barang yang tidak mendesak.
Utang konsumtif hanya akan menambah beban bunga sekaligus menguras keuangan kamu dalam jangka panjang. Jika sudah terlanjur memiliki utang konsumtif, cobalah untuk membayar utang tersebut secepat mungkin agar tidak semakin menumpuk.
Cara cerdas dan efektif mengatur keuangan
pexels.com/Photo By: Kaboompics.com
5. Mencari sumber penghasilan tambahan
Selain pendapatan utama, mencari sumber penghasilan tambahan dapat memberikan lebih banyak ruang untuk menabung lalu memenuhi kebutuhan. kamu bisa memanfaatkan keterampilan maupun hobi untuk menghasilkan uang ekstra, seperti membuka usaha kecil, freelance, ataupun berinvestasi. Penghasilan tambahan ini bisa digunakan untuk membayar utang maupun menambah jumlah tabungan tanpa mengurangi kualitas hidup sehari-hari.
6. Memantau pengeluaran dengan aplikasi keuangan
Menggunakan aplikasi keuangan untuk memantau pengeluaran harian bisa menjadi cara yang sangat efektif dalam mengatur keuangan. Aplikasi ini dapat membantu mu melihat dengan jelas kemana saja uang kamu pergi setiap bulan lalu apakah ada pos pengeluaran yang bisa dipangkas. Dengan data yang terperinci, bisa lebih mudah mengambil keputusan finansial yang lebih bijaksana.
Cara cerdas dan efektif mengatur keuangan
pexels.com/Mikhail Nilov
7. Berinvestasi untuk masa depan
Investasi sebagai cara yang cerdas untuk memastikan keuangan kamu tumbuh di masa depan. Mulailah dengan memahami berbagai instrumen investasi, seperti saham, reksa dana, hingga properti, lalu pilih yang sesuai dengan profil risiko serta tujuan keuangan kamu.
Dengan berinvestasi, uang yang kamu miliki tidak hanya mengendap, tetapi bisa berkembang seiring waktu, memberikan keuntungan di masa depan yang bisa digunakan untuk kebutuhan besar, seperti membeli rumah maupun dana pensiun.
8. Melindungi keuangan dengan asuransi
Asuransi ialah salah satu bentuk perlindungan finansial yang sangat penting. Mengambil asuransi kesehatan, asuransi jiwa, hingga asuransi kendaraan bisa menjadi langkah yang bijak untuk menjaga keuangan kamu dari kemungkinan pengeluaran tak terduga. Dengan adanya asuransi, kamu bisa lebih tenang menghadapi berbagai risiko hidup tanpa harus khawatir menguras tabungan untuk biaya tak terduga tersebut.