Brilio.net - Kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang materi, struktur, sifat, dan perubahan yang terjadi pada materi. Kimia sangat penting untuk dipelajari karena memiliki banyak manfaat dan aplikasi dalam kehidupan sehari-hari, seperti dalam bidang kesehatan, pertanian, industri, lingkungan, dan energi.
Salah satu topik yang menarik dan bermanfaat dalam kimia adalah senyawa hidrokarbon, yaitu senyawa yang terdiri dari atom karbon dan hidrogen. Senyawa hidrokarbon dapat dibagi menjadi beberapa kelompok, salah satunya adalah alkana. Alkana adalah senyawa hidrokarbon yang memiliki ikatan tunggal antara atom karbon.
BACA JUGA :
Rumus empiris dalam kimia, pahami definisi, tahap, dan cara pengerjaan soalnya
Mempelajari rumus alkana sangat penting karena dapat membantu kamu mengenal struktur dan sifat dari senyawa hidrokarbon yang paling sederhana. Dengan memahami rumus alkana, dapat menentukan jumlah atom hidrogen, nama, dan struktur dari senyawa alkana dengan mudah.
Kamu juga dapat mengetahui hubungan antara panjang rantai karbon dengan titik didih dan titik leleh dari senyawa alkana. Selain itu, kamu dapat mengenali isomer dari senyawa alkana, yaitu senyawa yang memiliki rumus molekul yang sama tetapi struktur yang berbeda. Isomer memiliki sifat-sifat fisik dan kimia yang berbeda pula.
Yuk simak penjelasan lengkap tentang rumus alkana mulai dari definisi, sifat, manfaat, tata nama alkana, contoh soal dan cara mudah menyelesaikan soal-soal seputar rumus alkana, dilansir dari berbagai sumber pada Jumat (3/11).
BACA JUGA :
Rumus periode harmonik sederhana, beserta pengertian, sifat, dan contoh soal
Definisi alkana.
foto: freepik.com
Untuk memahami pengertian alkana, kamu perlu menelisik definisi alkana dari berbagai pandangan. Misalnya merujuk pada Encyclopedia of Soils in the Environment (2005), Alkana adalah penyusun utama minyak mentah dan penyusun utama sebagian besar produk minyak bumi. Alkana juga disebut hidrokarbon jenuh.
Selanjutnya merujuk pada Novita Fardhilah dalam buku Memahami Unsur, Senyawa, dan Campuran (2019), Alkana adalah hidrokarbon berikatan tunggal. Alkana adalah hidrokarbon sejati, artinya itu hanya terdiri dari hidrogen dan karbon. Alkana juga dapat disebut sebagai hidrokarbon jenuh karena memiliki jumlah atom hidrogen paling banyak per atom karbon.
Tidak jauh berbeda dari kedua pandangan itu, dalam buku Chemistry LibreTexts (Environmental Organic Chemistry for Engineers (2017)), Alkana adalah senyawa organik yang terdiri dari atom karbon dan atom hidrogen ikatan tunggal dan tidak memiliki gugus fungsi lainnya. Alkana dikenal sebagai keluarga hidrokarbon yang paling sederhana.
Berdasarkan pemahaman tersebut, dapat ditarik benang merahnya bahwa alkana adalah senyawa organik yang terdiri dari atom karbon dan hidrogen yang berikatan tunggal. Alkana termasuk hidrokarbon jenuh, yang berarti memiliki jumlah maksimum atom hidrogen per atom karbon. Nah, alkana ini dapat berbentuk rantai lurus, bercabang, atau siklik, tergantung pada susunan atom karbonnya.