Rumus Hambatan Listrik.
Hambatan listrik (R) dapat dihitung menggunakan rumus:
R = V/I
BACA JUGA :
Rumus gelombang, pengertian, jenis, cepat rambat, contoh soal, dan cara mudah mengerjakannya
Catatan:
- R adalah hambatan listrik dalam ohm ().
- V adalah tegangan dalam volt (V).
- I adalah arus listrik dalam ampere (A).
Contoh Soal Menggunakan Rumus Hambatan Listrik.
foto: freepik.com
BACA JUGA :
Rumus celcius ke fahrenheit, pahami konsep, sifat, dan contoh soal
Contoh Soal 1:
Sebuah sirkuit memiliki tegangan 12 V dan arus 2 A. Hitunglah hambatan dalam sirkuit tersebut!
Pembahasan:
R = V/I
R = 12 V/2 A
R = 6
Jadi, hambatan dalam sirkuit tersebut adalah 6 ohm.
Contoh Soal 2:
Diberikan sebuah resistor dengan tegangan 24 V dan hambatan 8 . Berapakah arus yang mengalir melalui resistor tersebut?
Pembahasan:
R = V/I
Untuk mencari arus, kita bisa atur ulang rumusnya:
I = V/R
I = 24 V/8
I = 3 A
Jadi, arus yang mengalir melalui resistor tersebut adalah 3 A.
Contoh Soal 3:
Sebuah kawat tembaga memiliki panjang 10 meter dan luas penampang 4 mm. Jika hambatan jenis tembaga adalah 1.7 10 x m, hitunglah hambatan kawat tersebut!
Pembahasan:
Hambatan kawat dapat dihitung menggunakan rumus:
R = ( x L) : A
Catatan:
- R adalah hambatan.
- adalah hambatan jenis.
- L adalah panjang kawat.
- A adalah luas penampang kawat.
Substitusi nilai ke dalam rumus:
R = ( x L) : A
R = (1.7 x 10 x m x 10 m) : (4 x 10 m)
R = (1.7 x 10 ) : (4 x 10 )
R = 0.0425
Jadi, hambatan kawat tersebut adalah 0.0425 ohm.
Trik Mudah Mengerjakan Soal Dengan Rumus Hambatan Listrik.
foto: freepik.com
1. Pahami Rumus Dasar
Pastikan kamu memahami dan mengingat rumus dasar hambatan listrik R = V/I. Juga, perlu untuk mengerti rumus hambatan pada kawat R = ( x L) : A.
2. Perhatikan Satuan
Pastikan untuk menggunakan satuan yang tepat dalam perhitungan, seperti volt (V) untuk tegangan, ampere (A) untuk arus, ohm () untuk hambatan, meter (m) untuk panjang, dan meter persegi (m) untuk luas penampang.
3. Substitusi Nilai dengan Benar
Pastikan kamu melakukan substitusi nilai yang diketahui ke dalam rumus dengan benar dan menjaga kejelasan dalam satuan yang digunakan.
4. Perhatikan Pengaturan Ulang Rumus
Jika diperlukan, aturlah kembali rumus sesuai dengan informasi yang diberikan dalam soal untuk mendapatkan nilai yang dicari.
5. Periksa Hasil
Pastikan jawaban kamu sudah dalam bentuk yang tepat dan sesuai dengan soal. Periksa kembali perhitungan untuk menghindari kesalahan perhitungan.
Dengan memahami konsep dasar hambatan listrik, rumus yang digunakan, dan praktek pada berbagai jenis soal, kamu akan dapat menguasai cara menghitung hambatan listrik dengan lebih percaya diri.