1. Home
  2. ยป
  3. Ragam
16 November 2023 20:44

Rumus HPL (Hari Perkiraan Lahir), lengkap dengan trik mudah menghitungnya

HPL adalah salah satu informasi yang dibutuhkan untuk merencanakan persalinan dan perawatan kehamilan ke depannya. Sri Jumiyarti Risno
Faktor yang mempengaruhi HPL (Hari Perkiraan Lahir)

Faktor yang mempengaruhi HPL (Hari Perkiraan Lahir).

foto: freepik.com

BACA JUGA :
Punya ide iseng lahiran anak di Jepang, WNI ini malah dapat subsidi Rp 60 juta dan beragam fasilitas


Hari perkiraan lahir (HPL) adalah tanggal di mana persalinan spontan diharapkan terjadi. HPL biasanya dihitung dengan menambahkan 280 hari (9 bulan dan 7 hari) ke hari pertama haid terakhir (HPHT). Namun, HPL mungkin saja jatuh lebih cepat atau lebih lambat sedikit dari 40 minggu, yakni sekitar minggu ke-38 hingga minggu ke-42 usia kehamilan.

Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi HPL, antara lain:

1. Status kehamilan.

BACA JUGA :
Wanita WNI ini pilih lahiran di Jepang, alih-alih boncos keluar duit malah untung terus

Ibu yang pertama kali hamil cenderung melahirkan lebih lambat daripada ibu yang sudah pernah melahirkan sebelumnya.

2. Usia ibu.

Ibu yang hamil di usia yang sudah cukup tua, misalnya lebih dari 35 tahun, berisiko melahirkan lebih lambat daripada ibu yang hamil di usia yang lebih muda.

3. Jenis kelamin bayi.

Bayi laki-laki cenderung lahir lebih lambat daripada bayi perempuan.

4. Indeks massa tubuh (IMT) ibu.

Ibu yang memiliki IMT yang tergolong obesitas berisiko melahirkan lebih lambat daripada ibu yang memiliki IMT normal.

5. Riwayat keluarga.

Ibu yang memiliki anggota keluarga yang pernah melahirkan melewati batas HPL berisiko mengalami hal yang sama.

6. Kesalahan perhitungan HPL.

Hal ini bisa terjadi jika sulit menentukan usia kehamilan awal atau HPL ditentukan berdasarkan USG di akhir trimester kedua maupun trimester ketiga kehamilan.

HPL yang tidak sesuai dengan usia kehamilan sebenarnya bisa menimbulkan beberapa risiko, seperti makrosomia janin, sindrom postmaturitas, dan kekurangan air ketuban. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk selalu berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk memantau perkembangan kehamilan dan menyiapkan persalinan yang aman dan nyaman.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags