1. Home
  2. ยป
  3. Ragam
13 November 2023 19:25

Rumus konsentrasi larutan, pahami pengertian, satuan, manfaat, dan contoh soal

Rumus konsentrasi larutan adalah suatu cara untuk menentukan seberapa banyak zat terlarut yang ada dalam suatu larutan Sri Jumiyarti Risno
Contoh soal seputar rumus konsentrasi larutan

5. Sebanyak 15 g NaOH dilarutkan dalam 500 mL larutan NaOH. Hitunglah persen massa per volume larutan NaOH yang terbentuk!

Jawaban:

BACA JUGA :
Rumus empiris dalam kimia, pahami definisi, tahap, dan cara pengerjaan soalnya


- Persen massa per volume larutan NaOH adalah % (w/v) = (m/V) x 100%, di mana m adalah massa zat terlarut dan V adalah volume larutan.

- Massa zat terlarut adalah massa NaOH yang dilarutkan, yaitu 15 g.

- Volume larutan adalah volume larutan NaOH, yaitu 500 mL.

BACA JUGA :
Rumus fotosintesis, lengkap dengan pengertian, manfaat dan latihan soal

- Maka, persen massa per volume larutan NaOH adalah % (w/v) = (15 g/500 mL) x 100% = 3% (w/v).

6. Sebanyak 0,1 mol asam sulfat H2SO4 dilarutkan dalam 500 mL air. Hitunglah molaritas larutan asam sulfat yang terbentuk!

Jawaban:

- Molaritas larutan asam sulfat adalah M = n/V, di mana n adalah jumlah mol zat terlarut dan V adalah volume larutan dalam liter.

- Karena volume larutan dalam soal dinyatakan dalam mL, maka kita harus mengubahnya menjadi liter dengan cara membaginya dengan 1000.

- Jadi, volume larutan dalam liter adalah V = 500 mL / 1000 = 0,5 L.

- Maka, molaritas larutan asam sulfat adalah M = 0,1 mol / 0,5 L = 0,2 M.

7. Sebanyak 18 g air H2O dilarutkan dalam 82 g etilen glikol C2H6O2. Hitunglah molalitas larutan air dalam etilen glikol yang terbentuk!

Jawaban:

- Molalitas larutan air dalam etilen glikol adalah m = n/m, di mana n adalah jumlah mol zat terlarut dan m adalah massa zat pelarut dalam kilogram.

- Untuk menentukan jumlah mol zat terlarut, kita harus mengetahui massa molar zat terlarut, yaitu massa satu mol zat terlarut dalam gram. Massa molar air H2O adalah 18 g/mol.

- Jadi, jumlah mol air yang dilarutkan adalah n = 18 g / 18 g/mol = 1 mol.

- Karena massa zat pelarut dalam soal dinyatakan dalam gram, maka kita harus mengubahnya menjadi kilogram dengan cara membaginya dengan 1000.

- Jadi, massa zat pelarut dalam kilogram adalah m = 82 g / 1000 = 0,082 kg. Maka, molalitas larutan air dalam etilen glikol adalah m = 1 mol / 0,082 kg = 12,195 m.

8. Sebanyak 5 g kafein C8H10N4O2 dilarutkan dalam 95 g larutan kafein. Hitunglah persen massa larutan kafein yang terbentuk!

Jawaban:

- Persen massa larutan kafein adalah % = (m1/m2) x 100%, di mana m1 adalah massa zat terlarut dan m2 adalah massa larutan.

- Massa zat terlarut adalah massa kafein yang dilarutkan, yaitu 5 g.

- Massa larutan adalah massa total zat terlarut dan zat pelarut, yaitu 5 g + 95 g = 100 g. Maka, persen massa larutan kafein adalah % = (5 g/100 g) x 100% = 5%.

9. Sebanyak 10 mL amonia NH3 dilarutkan dalam 90 mL larutan amonia. Hitunglah persen volume larutan amonia yang terbentuk!

Jawaban:

- Persen volume larutan amonia adalah % = (V1/V2) x 100%, di mana V1 adalah volume zat terlarut dan V2 adalah volume larutan.

- Volume zat terlarut adalah volume amonia yang dilarutkan, yaitu 10 mL.

- Volume larutan adalah volume total zat terlarut dan zat pelarut, yaitu 10 mL + 90 mL = 100 mL. Maka, persen volume larutan amonia adalah % = (10 mL/100 mL) x 100% = 10%.

10. Sebanyak 12 g urea CO(NH2)2 dilarutkan dalam 300 mL larutan urea. Hitunglah persen massa per volume larutan urea yang terbentuk!

Jawaban:

- Persen massa per volume larutan urea adalah % (w/v) = (m/V) x 100%, di mana m adalah massa zat terlarut dan V adalah volume larutan.

- Massa zat terlarut adalah massa urea yang dilarutkan, yaitu 12 g.

- Volume larutan adalah volume larutan urea, yaitu 300 mL.

- Maka, persen massa per volume larutan urea adalah % (w/v) = (12 g/300 mL) x 100% = 4% (w/v).

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags