Rumus periode harmonik sederhana.
foto: freepik.com
BACA JUGA :
Rumus IWL, pahami pengertian, cara hitung dan manfaat mengetahuinya saat cuaca panas
Ada beberapa rumus untuk menghitung periode harmonik sederhana, tergantung pada jenis benda dan gaya pemulih yang bekerja pada benda tersebut. Berikut ini adalah beberapa rumus yang umum digunakan:
1. Untuk sistem pegas-massa, rumus periode harmonik sederhana adalah:
T = 2(m/k)
BACA JUGA :
Rumus usaha dalam fisika, pahami pengertian, contoh soal serta cara mengerjakannya
Keterangan:
m adalah massa benda
k adalah konstanta pegas.
2. Untuk bandul sederhana, rumus periode harmonik sederhana adalah:
T = 2(l/g)
Keterangan:
l adalah panjang tali
g adalah percepatan gravitasi.
3. Untuk gerak harmonik sederhana secara umum, rumus periode harmonik sederhana adalah:
T = 1/f
Keterangan:
f adalah frekuensi getaran.
Frekuensi getaran dapat ditentukan dari persamaan gerak harmonik sederhana, yaitu y = A sin t,
Keterangan:
y adalah simpangan
A adalah amplitudo
adalah frekuensi sudut
t adalah waktu.
Frekuensi getaran adalah f = /2.
Sifat-sifat rumus periode harmonik sederhana.
foto: freepik.com
Sifat-sifat periode harmonik sederhana adalah sifat-sifat yang berlaku untuk suatu gerakan bolak-balik secara teratur di sekitar titik keseimbangan. Sifat-sifat periode harmonik sederhana antara lain:
1. Gerakannya periodik, yaitu berulang-ulang dalam selang waktu yang sama.
2. Terdapat gaya pemulih yang mengarah ke titik keseimbangan dan berbanding lurus dengan simpangan benda dari titik keseimbangan.
3. Terdapat inersia yang menyebabkan benda melewati titik keseimbangan dan bergerak sampai simpangan maksimum (amplitudo).
4. Simpangan, kecepatan, percepatan, dan energi benda dapat dinyatakan dengan fungsi sinus atau kosinus terhadap waktu.
5. Periode gerakan hanya bergantung pada massa benda dan konstanta gaya pemulih, tidak bergantung pada amplitudo gerakan.