Brilio.net - Peralihan musim hujan ke musim kemarau atau sebaliknya, yang biasa dikenal sebagai musim pancaroba memiliki dampak yang besar bagi kesehatan manusia. Dengan cuaca yang tidak menentu, membuat kesehatan tubuh menjadi menurun. Hal itu diperparah dengan aktivitas manusia yang kurang memerhatikan kebugaran tubuh.
Alhasil, di musim pancaroba seperti sekarang, dapat dengan mudah dijumpai orang-orang terkena penyakit seperti demam, flu, batuk, dan lain-lain. Jika dibiarkan tanpa langkah penanganan yang serius, virus dan bakteri dapat dengan mudah menjangkit siapapun, sehingga penularan penyakit menjadi sangat masif.
BACA JUGA :
Jenis-jenis caption text, lengkap dengan pengertian dan contohnya
Cara menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim supaya tetap fit bisa dimulai dengan menerapkan pola hidup yang sehat dan menjaga kesehatan dalam kondisi yang prima. Kamu juga perlu menghindari kebiasaan buruk seperti kurang tidur, kurang beraktivitas, dan kurang mengonsumsi makanan bergizi.
Berikut ini 10 cara menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim supaya tetap fit, seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (30/4).
(Magang/Zidan Fajri)
BACA JUGA :
100 Friendship quotes tentang perpisahan, bikin rindu kenangan dan kebersamaan
1. Mengonsumsi vitamin C.
foto: freepik.com
Mengonsumsi vitamin C dapat menjadi salah satu langkah yang bermanfaat dalam menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim supaya tetap fit. Vitamin C dikenal karena peran pentingnya dalam mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh dan memberikan manfaat lain bagi kesehatan.
Adapun manfaat yang diperoleh dari mengonsumsi vitamin C yaitu bisa meningkatkan produksi dan aktivitas sel-sel kekebalan tubuh, seperti fagosit dan limfosit yang membantu melawan infeksi dan penyakit. Vitamin C juga dikenal sebagai sumber antioksidan kuat yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Ini dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh stres, polusi, dan faktor lingkungan lainnya. Selain itu, vitamin C meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan nabati yang penting untuk produksi sel darah merah dan transportasi oksigen dalam tubuh.
Salah satu cara terbaik untuk mendapatkan vitamin C adalah melalui makanan. Sumber alami vitamin C termasuk jeruk (seperti jeruk bali, jeruk nipis, dan jeruk mandarin), stroberi, kiwi, paprika, tomat, brokoli, dan berbagai jenis buah dan sayuran.
Jika asupan vitamin C dari makanan tidak mencukupi, kamu dapat mempertimbangkan suplemen vitamin C. Suplemen ini tersedia dalam berbagai bentuk (tablet, kapsul, serbuk) dan dosis. Penting untuk mengikuti petunjuk dosis yang direkomendasikan untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan.
2. Mencuci tangan dengan sabun.
foto: freepik.com
Mencuci tangan dengan sabun merupakan salah satu langkah sederhana namun sangat efektif dalam menjaga kesehatan tubuh, terutama saat peralihan musim saat risiko penularan penyakit dapat meningkat. Tangan adalah media yang sering digunakan untuk menyentuh berbagai permukaan, termasuk yang mungkin terkontaminasi oleh kuman dan virus penyebab penyakit. Mencuci tangan dengan sabun membantu menghilangkan kuman dan virus sebelum dapat masuk ke tubuh.
Lalu, penularan penyakit juga sering kali terjadi melalui kontak tangan yang terkontaminasi dengan hidung, mulut, atau mata. Dengan mencuci tangan secara teratur, kamu dapat mengurangi risiko penularan penyakit dari tangan yang terkontaminasi ke dalam tubuh.
Adapun cara mencuci tangan dengan benar, sebagai berikut:
- Mulailah dengan menggunakan air bersih yang mengalir. Suhu air dapat disesuaikan sesuai preferensi, namun air hangat tidak diperlukan untuk efektivitas mencuci tangan.
- Basahi tangan kamu dengan air, lalu ambil sabun cair atau sabun batangan.
- Gosokkan sabun di telapak tangan untuk menghasilkan busa. Pastikan untuk menyabuni seluruh permukaan tangan, termasuk punggung tangan, sela-sela jari, dan di bawah kuku.
- Gosokkan tangan selama minimal 20-30 detik. Fokus pada membersihkan seluruh permukaan tangan dengan menyapukan tangan kanan ke tangan kiri dan sebaliknya.
- Bilas tangan dengan air mengalir untuk menghilangkan sisa sabun dan kotoran.
- Keringkan tangan dengan handuk bersih atau tisu. Pastikan tangan benar-benar kering, karena kelembapan dapat menjadi tempat berkembang biaknya kuman.
3. Mengonsumsi makanan yang bergizi.
foto: freepik.com
Mengonsumsi makanan yang bergizi sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim untuk tetap fit dan menjaga sistem kekebalan tubuh yang kuat. Makanan yang bergizi memberikan nutrisi penting yang diperlukan oleh tubuh untuk melawan penyakit dan mempertahankan kesehatan secara optimal.
Manfaat dari mengonsumsi makanan yang bergizi dalam menjaga kesehatan tubuh yaitu mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selain itu, nutrisi yang cukup dan seimbang dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.
Makanan bergizi seperti buah-buahan dan sayuran segar mengandung antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas. Makanan yang kaya nutrisi juga dapat memberikan energi yang cukup untuk beraktivitas sehari-hari dan menjaga metabolisme tubuh tetap optimal.
Beberapa jenis makanan bergizi yang dianjurkan untuk menjaga kesehatan tubuh:
- Buah dan sayuran.
Konsumsi berbagai jenis buah-buahan dan sayuran yang kaya akan vitamin, mineral, dan serat. Contohnya adalah jeruk, kiwi, stroberi, apel, brokoli, bayam, wortel, dan kacang-kacangan.
- Sumber protein.
Pastikan asupan protein berkualitas seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak. Protein diperlukan untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
- Sumber karbohidrat sehat.
Pilih biji-bijian utuh (seperti beras merah, quinoa, atau oatmeal) dan karbohidrat sehat lainnya (seperti ubi jalar, kentang, atau roti gandum utuh) untuk memberikan energi yang tahan lama.
- Asam lemak sehat.
Sertakan asam lemak sehat dalam diet, seperti minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan untuk mendukung fungsi jantung dan otak.
- Minum air putih.
Pastikan untuk minum air dalam jumlah yang cukup. Selain itu, konsumsi teh hijau atau herbal yang kaya antioksidan juga bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
4. Istirahat yang cukup.
foto: freepik.com
Istirahat yang cukup adalah salah satu aspek penting dalam menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim agar tetap fit. Selama peralihan musim, tubuh dapat mengalami beberapa penyesuaian yang dapat memengaruhi kualitas tidur dan tingkat kelelahan.
Manfaat dari istirahat yang cukup dalam menjaga kesehatan tubuh yaitu untuk memulihkan tubuh dan pikiran. Hal ini membantu memperbaiki dan membangun jaringan, serta mengatur ulang fungsi-fungsi tubuh.
Tidur yang cukup juga membantu mempertahankan sistem kekebalan tubuh yang kuat. Selama tidur, tubuh memproduksi dan memperbaiki sel-sel kekebalan serta menghasilkan protein yang diperlukan untuk melawan infeksi. Selain itu, tidur yang cukup membantu mengatur metabolisme tubuh, termasuk mengatur berat badan dan mengelola tingkat energi.
5. Menjaga kebersihan tubuh.
foto: freepik.com
Menjaga kebersihan tubuh adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan saat peralihan musim agar tetap fit dan terhindar dari penyakit. Kebersihan tubuh tidak hanya melibatkan mandi atau mencuci rambut, tetapi juga mencakup perawatan harian yang meliputi berbagai aspek.
Manfaat dari menjaga kebersihan tubuh dalam menjaga kesehatan yaitu untuk mencegah penularan penyakit, terutama melalui kontak langsung dengan permukaan atau orang lain. Mandi secara teratur dapat membantu membersihkan kotoran, minyak, dan bakteri dari kulit. Ini dapat mencegah timbulnya jerawat, ruam, atau infeksi kulit. Membersihkan tubuh secara teratur juga membantu menjaga kesehatan kulit dan rambut, serta mencegah masalah kulit seperti ketombe atau kulit kering.
6. Rutin olahraga.
foto: freepik.com
Rutin berolahraga adalah salah satu upaya yang sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim agar tetap fit dan sehat. Olahraga memiliki banyak manfaat bagi tubuh, termasuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan sirkulasi darah, dan mengurangi risiko penyakit kronis.
Beberapa manfaat yang kamu dapatkan bila rutin berolahraga yaitu dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan sirkulasi darah. Berolahraga secara teratur juga dapat meningkatkan produksi sel-sel kekebalan tubuh, sehingga memperkuat kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit.
Manfaat lain olahraga yakni membantu membakar kalori dan mempertahankan berat badan yang sehat, yang juga berkontribusi pada kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, aktivitas fisik dapat meningkatkan produksi endorfin, hormon yang membuat kamu merasa bahagia dan relaks.
Beberapa jenis olahraga yang dianjurkan dalam menjaga kebugaran tubuh, antara lain:
- Aerobik.
Aktivitas aerobik seperti berlari, berjalan cepat, bersepeda, atau berenang membantu meningkatkan kondisi jantung dan paru-paru.
- Latihan kekuatan (resistensi).
Latihan beban atau latihan resistensi dengan menggunakan berat tubuh atau alat-alat gym membantu membangun otot dan memperkuat tulang.
- Fleksibilitas dan peregangan.
Latihan peregangan membantu memelihara fleksibilitas dan mencegah cedera selama berolahraga.
- Aktivitas aerobik ringan.
Jika kamu tidak terbiasa dengan olahraga intens, aktivitas aerobik ringan seperti yoga, tai chi, atau berjalan-jalan bisa menjadi pilihan.
7. Cukupi asupan minum air putih.
foto: freepik.com
Mencukupi asupan minum air putih merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim agar tetap fit dan terhindar dari dehidrasi. Air putih merupakan komponen utama tubuh manusia dan memiliki peran vital dalam menjaga fungsi tubuh secara optimal.
Keutamaan dalam mencukupi asupan minum air putih yaitu untuk membantu mencegah dehidrasi yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti penurunan energi, sakit kepala, serta gangguan fungsi organ. Air putih juga membantu mengatur suhu tubuh melalui proses berkeringat dan menghindari overheating atau kelebihan panas. Selain itu, air putih membantu mengangkut nutrisi ke seluruh tubuh dan membuang zat-zat sisa melalui urin dan keringat.
Disarankan untuk minum sekitar 8 gelas air per hari atau sekitar 2 liter. Namun, kebutuhan air setiap individu dapat bervariasi tergantung pada faktor seperti usia, aktivitas fisik, suhu lingkungan, dan kondisi kesehatan.
Dengan memastikan cukupi asupan minum air putih setiap hari, kamu dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, meningkatkan energi, dan menjaga kondisi fisik tetap optimal selama peralihan musim maupun sepanjang tahun. Ingatlah untuk minum air secara teratur dan memperhatikan tanda-tanda dehidrasi untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
8. Hindari asap rokok atau polusi.
foto: freepik.com
Menghindari asap rokok dan polusi udara adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim agar tetap fit dan terhindar dari dampak negatifnya terhadap sistem pernapasan dan kesehatan secara keseluruhan. Paparan asap rokok dan polusi udara dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan pernapasan, penyakit paru-paru, dan risiko penyakit jantung.
Keutamaan menghindari asap rokok dan polusi udara yaitu karena paparan asap rokok dan polusi udara dapat merusak paru-paru dan mengiritasi saluran pernapasan, meningkatkan risiko penyakit paru-paru kronis seperti asma, bronkitis, dan emfisema.
Asap rokok dan polusi udara juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke karena mengandung zat berbahaya yang dapat menyebabkan peradangan pada pembuluh darah. Selain itu, paparan asap rokok terkait dengan peningkatan risiko kanker paru-paru, mulut, tenggorokan, dan lainnya. Polusi udara juga dapat berkontribusi pada risiko kanker.
9. Menjaga kontak dengan orang yang sakit.
foto: freepik.com
Menjaga kontak dengan orang yang sakit adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim agar tetap fit dan terhindar dari penularan penyakit. Saat peralihan musim, sistem kekebalan tubuh dapat sedikit lebih rentan, sehingga menghindari kontak dengan orang yang sakit dapat membantu mencegah penyebaran penyakit dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Beberapa keutamaan dari menjaga kontak dengan orang yang sakit yaitu terhindar dari risiko tertular penyakit menular seperti flu, pilek, atau infeksi lainnya, terutama jika sistem kekebalan tubuh sedang menurun. Jika kamu merasa tidak sehat atau mengalami gejala penyakit, menghindari kontak dengan orang lain dapat melindungi mereka dari penularan penyakit yang kamu miliki. Selanjutnya, jika kamu sedang sakit, menghindari kontak dengan orang lain dapat membantu mempercepat proses pemulihan dengan memberikan waktu istirahat yang cukup dan mengurangi risiko komplikasi.
10. Hindari stres.
foto: freepik.com
Menghindari stres adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan tubuh saat peralihan musim agar tetap fit dan terhindar dari dampak negatif stres terhadap fisik dan mental. Saat peralihan musim, perubahan lingkungan dan tuntutan hidup dapat meningkatkan tingkat stres seseorang. Oleh karena itu, mengelola stres dengan efektif sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Mengelola stres yang baik dapat membantu menjaga kesehatan mental dan mencegah terjadinya gangguan mood seperti kecemasan atau depresi. Perlu diketahui, stres kronis dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga menghindari stres dapat membantu menjaga kekebalan tubuh tetap kuat. Selain itu, stres yang tidak terkendali dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan lainnya.
Dengan menghindari stres dan mengelola tekanan hidup dengan efektif, kamu dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan kesejahteraan mental saat peralihan musim maupun sepanjang tahun. Jangan ragu untuk mengadopsi kebiasaan yang mendukung kesehatan emosional dan mencari bantuan jika diperlukan untuk mengelola stres dengan lebih baik.