Brilio.net - Kabar kurang menyenangkan dibagikan personel grup vokal GAC, Cantika Abigail. Dara cantik kelahiran Jakarta 1993 silam ini mengungkapkan jika ia mengidap penyakit autoimun.
Diketahui, penyakit autoimun merupakan kondisi saat sistem kekebalan tubuh tidak dapat menjalankan fungsi normalnya sehingga menyerang sel-sel sehat. Sehingga, imun yang bertugas melawan bakteri tidak bisa bekerja dengan baik.
BACA JUGA :
Momen haru pertemuan ibu Nike Ardilla dan Amel, saling berpegangan
Bukan hal mudah bagi Cantika untuk memutuskan bercerita ke publik. Dari YouTube Enzy, Cantika mengungkapkan ia sempat mengalami depresi. Bahkan, sebelum mengetahui penyakit yang sebenarnya ia sempat didiagnosis alami alergi tungau.
Berikut cerita perjuangan Cantika Abigail alami autoimun, seperti dihimpun brilio.net dari YouTube Enzy Storia, Jumat (25/6).
1. Dalam laman YouTube Enzy Storia, Cantika Abigail sempat mengalami gatal-gatal pada tahun 2011. Gatal tersebut terasa saat malam hari dan kondisi dingin, hingga berkelanjutan menjadi luka.
BACA JUGA :
10 Penampakan rumah Kak Seto, taman bermainnya curi perhatian
foto: YouTube/Enzy Storia
2. Khawatir dengan kondisi yang dialami, ia pun langsung memeriksakan ke dokter kulit. Namun, saat itu dokter menyatakan ia mengalami alergi. Mengetahui hal tersebut, Abigail pun rutin mengkonsumsi obat yang diberikan dokter.
foto: YouTube/Enzy Storia
3. Namun ia tidak merasakan kondisi yang semakin membaik, justru semakin menyebar ke seluruh tubuhnya. "Dikasihlah obat buat alergi tungau, tapi kok nggak sembuh, malah kayak nyebar, mulai ke jidat, ke bawah mata," ujar Cantika.
foto: YouTube/Enzy Storia
4. Dari penuturan Cantika, ia menganggap gatal-gatal tersebut disebabkan karena adaptasi tempat baru yang masih kotor sehingga menyebabkan ia alergi tungau.
foto: YouTube/Enzy Storia
5. Setelah menemui tiga dokter yang berbeda, Cantika baru mengetahui jika ia mengidap autoimun psoriasis. Dokter kemudian menjelaskan penyakit yang dialaminya.
foto: YouTube/Enzy Storia
6. Mental Cantika Abigail sempat terguncang saat mendengar penjelasan sang dokter. Terlebih, belum ada obat untuk menyembuhkan penyakit yang dialaminya.
foto: Instagram/@abigailcantika
7. "Disitu gue down banget sih. Walaupun udah dikasih obat segala macam, tapi tetap aja jadi beban pikiran kan, 'Gila ini beneran nggak bisa sembuh?'. Terus dibilang ada beberapa yang bisa turun ke anak," kata Cantika.
foto: Instagram/@abigailcantika
8. Pada 2011, Cantika mengungkapkan pernah menggunakan krim-krim untuk mengurangi rasa gatal. Namun ternyata, krim yang mengandung steroid tersebut menimbulkan efek yang buruk bagi tubuhnya.
foto: Instagram/@abigailcantika
9. "Gue baru tahu efeknya itu ya tahun itu, kira-kira pas gue ke Bali. Jadi, gue selama pandemi mondar-mandir Bali-Jakarta, nah otomatis terpapar sinar matahari. Nah tahun ini muncul kayak bulat-bulat lebih hitam dari kulit asli," tambahnya.
foto: Instagram/@abigailcantika
10. Setelah difoto dan ditanyakan kepada profesor, ia baru mengetahui jika hal tersebut muncul dari efek steroid krim-krim yang pernah dipakainya. Padahal, selama 8 tahun pemakaian ia tidak merasakan gejala apapun.
foto: Instagram/@abigailcantika