Brilio.net - Jerome Polin dikenal sebagai YouTuber yang jago pelajaran Matematika. Nggak hanya mengunggah konten-konten edukasi, pria lulusan Universitas Waseda, Jepang ini juga kerap membuat video keliling Indonesia.
Nah, bersama teman-temannya dari Jepang, beberapa waktu yang lalu, Jerome mengunjungi rumah masa kecil ayahnya di Desa Sigapiton, Toba, Sumatera Utara. Disebutkan Jerome, sebelum merantau ke Jakarta, sang ayah tinggal di desa yang cukup terpencil di ujung Indonesia.
BACA JUGA :
13 Potret rumah baru Jerome Polin di Surabaya, hadiah untuk orang tua
Harus menaiki speedboat untuk menuju ke lokasi, Jerome pun turut memperlihatkan potretnya. Tampak ada beberapa ruangan yang masih mempertahankan bangunan aslinya. Seperti, kamar tidur dan dapur yang masih bernuansa tradisional. Bahkan, ruangan tersebut masih berlantai tanah, lho.
Berikut brilio.net rangkum dari YouTube Nihongo Mantappu pada Selasa (30/8), potret rumah orang tua Jerome Polin di kampung halaman.
1. Untuk mencapai ke kampung halaman ayahnya, Sigapiton, Jerome harus menaiki speedboat.
BACA JUGA :
10 Kreasi masakan Jerome Polin ini praktis, cocok buat anak kos
2. Tinggal di desa terpencil, wilayah kampung halaman Jerome Polin ini tak terlihat di peta.
3. Nah, ini dia potret rumah orang tua Jerome Polin. Tampak sederhana dengan didominasi nuansa kuning.
4. Tak lagi ditinggali, rumah tersebut kini dijadikan homestay atau penginapan.
5. Potret ruang tamunya yang cukup luas dengan interior sederhana.
6. Meski sudah diperbaiki, namun ada beberapa ruangan yang masih sama seperti asli. Seperti, salah satu kamarnya yang hanya diupgrade memakai springbed.
7. Potret kamar mandinya yang didominasi nuansa biru, tampak nyaman.
8. Kalau ini potret kamar mandi yang masih sama seperti dulu. Hanya diubah warna ruangannya saja.
9. Dapur yang masih mempertahankan kesan tradisional. Berbeda dengan kini, dulu orang tua Jerome memasak menggunakan kayu bakar.
10. Kamar yang dulunya digunakan untuk tempat tidur orang tua Jerome. Tampak, ruangan tersebut masih berlantai tanah.
11. Di ujung bangunan, terdapat ruangan yang dulunya dimanfaatkan sebagai kedai.