Brilio.net - Berpulangnya aktor Ade Firman Hakim untuk selama-selamanya memberi duka yang mendalam bagi keluarga dan juga para sahabat yang ditinggalkan. Ade Firman meninggal pada Senin (14/9) kemarin pukul 17:20 WIB.
Penyebab meninggalnya Ade Firman ini masih simpang siur. Banyak yang mengatakan bahwa Ade meninggal karena terinfeksi Covid-19.
BACA JUGA :
Ade Firman meninggal, 10 seleb ini ungkap duka mendalamnya
Untuk mengurangi berita yang beredar, keluarga Ade Firman akhirnya memberikan klarifikasi. Melalui sang adik, Dai Tirta yang sempat menduga bahwa sang kakak terpapar virus tersebut akhirnya menepis kabar soal meninggalnya sang kakak.
"(Ade Firman meninggal) Bukan indikasi covid. Jadi emang karena protokol sekarang kayak gitu, jadi harus melalui screening covid, hasilnya non reaktif. Dari awal hasil kakak saya non reaktif, karena kakak saya punya riwayat sakit asma jadi di swab emang wajib. Rapid, swab, swab dua kali kan harusnya tapi hasilnya belum keluar dan dari awal hasilnya non reaktif. (Hasil terbaru swab) mungkin (keluar) Kamis kali ya," ungkap Dai Tirta dikutip brilio.net dari Fimela.com, Selasa (15/9).
Dai Tirta kembali menegaskan bahwa sang kakak sakit karena memiliki riwayat asma sejak lama. Kondisi sang kakak semakin parah karena mengalami penurunan kondisi lantaran diperlakukan seperti pasien yang terkena Covid-19.
BACA JUGA :
Meninggal di usia 42 tahun, ini 7 perjalanan karier Barli Asmara
"Kebetulan kakak saya punya asma yang lumayan parah, jadi dropnya di situ. Jadi dia drop karena asma aja. Tapi karena dia diperlakukannya kayak pasien covid, dia agak stress. Kakak saya meninggal bukan dalam posisi koma atau kritis, nggak," jelasnya.
Ia pun menyayangkan kabar di luar sana yang mengatakan bahwa Ade Firman terinfeksi Covid-19. Padahal sang kakak sudah berulang kali melakukan tes swab dan juga rapid dan hasilnya non-reactive.
"Emang negatif, kita udah ngelewati berapa kali proses rapid, swab, itu 5 kali mungkin dan hasilnya bagus semua," tutupnya.