Aktris Ariel Tatumkembali menarik perhatian publik dengan kebiasaan uniknya yang jarang diketahui. Dalam sebuah wawancara, Ariel menceritakan bahwa ia berusaha keras untuk menghindari berjabat tangan dengan orang lain.
Kebiasaan ini bukan karena ingin terkesan tidak sopan, melainkan sebagai bentuk kesadaran tinggi terhadap kebersihandan kesehatan. Menurut Ariel, tangan manusia menyimpan banyak bakteri yang tidak terlihat, sehingga kontak fisik dapat meningkatkan risiko penyebaran penyakit.
BACA JUGA :
5 Fakta Ariel Tatum akui perundungan saat pacaran dengan Stefan William
"Aku sebenarnya sangat menghindari salaman sama orang. Aku sering banget giniin orang, seperti memberikan gestur tangan untuk meminta maaf jika situasi mengharuskanku menghindari kontak fisik, " ujarnya
Ia merasa lebih nyaman jika tidak melakukan kontak fisik langsung karena khawatir akan kuman dan bakteri yang dapat menempel di tangan.
Jika terpaksa, langsung cuci tangan
BACA JUGA :
Abidzar ungkap pengguna aplikasi kencan orang hopeless, Ariel Tatum langsung beri respons menohok
Meski berusaha menghindari berjabat tangan, Ariel mengakui bahwa terkadang situasi memaksanya untuk melakukannya, terutama saat bekerja. Namun, setiap kali itu terjadi, ia selalu mencari cara untuk membersihkan tangannya.
"Kalau misalnya gue harus banget salaman sama orang, terutama kalau gue habis kerja lama dan bersentuhan dengan banyak orang, gue selalu cuci tangan sampai lama. Itu sudah menjadi kebiasaan," jelasnya.
Ia mencuci tangan dengan telaten, bahkan jika harus melakukannya selama tiga menit untuk memastikan tangan benar-benar bersih dari segala bakteri.
Alasan utama menghindari kontak fisik
Ariel menegaskan bahwa keputusannya untuk menghindari berjabat tangan didasarkan pada kesadaran akan kebersihan. "Bukan karena orangnya tidak baik, tapi memang tangan kita itu kan penuh sama bakteri-bakteri yang tidak terlihat. Sentuhan yang kelihatannya sepele pun bisa menjadi media penyebaran berbagai penyakit," ujarnya.
Menurutnya, bakteri, virus, dan kuman lain dapat dengan mudah menempel pada tangan dan kemudian tersebar melalui kontak fisik. Oleh karena itu, menjaga kebersihan tangan adalah hal yang sangat penting, terutama di era di mana isu kesehatan menjadi prioritas utama.
Untuk mengatasi potensi risiko akibat kontak fisik, Ariel selalu membawa perlengkapan kebersihan seperti hand sanitizer dan tisu basah dengan kandungan antibakteri. Ia mengandalkan asisten pribadinya untuk memastikan bahwa perlengkapan tersebut selalu tersedia setiap kali ia bepergian atau bekerja.
"Tadi habis kayak pegang kemana-mana tuh, gue harus langsung cuci tangan. Asisten gue selalu punya hand sanitizer atau tisu basah yang anti bakterial," ujar Ariel dengan santai.
Jika memungkinkan, ia lebih memilih untuk mencuci tangan dengan air dan sabun secara menyeluruh selama kurang lebih tiga menit, memastikan bahwa tangan benar-benar bersih dan nyaman kembali.