Brilio.net - Polda Metro Jaya telah menggelar rilis penangkapan terhadap Nunung Srimulat atas kasus narkoba yang menjeratnya. Rilis tersebut digelar di Ditnarkoba Polda Metro Jaya pada Senin (22/7) siang.
Dalam kesempatan tersebut, Nunung Srimulat bersama suaminya dihadirkan langsung ke hadapan para wartawan. Saat diberi kesempatan untuk menyampaikan kalimat kepada wartawan, Nunung kemudian meminta maaf karena telah mengecewakan keluarga. Khususnya kepada suaminya yang telah berkali-kali meminta Nunung untuk berhenti mengonsumsi narkoba.
BACA JUGA :
Anak bungsu Nunung dibully hingga pindah sekolah, KPAI prihatin
"Saya minta maaf sama suami. Karena dari dulu dia selalu menanyakan kapan saya berhenti," kata Nunung Srimulat dengan suara terisak.
Yang paling membuatnya tersentuh adalah ketika di hari ulang tahun sang suami, Iyan Sambiran. Hal itu langsung membuat tangisnya pecah dan tak terbendung.
"Bahkan waktu beliau ulang tahun, saya tanya, 'kamu mau kado apa?'. Suami bilang, 'saya mau kamu berhenti'," kata Nunung yang langsung menangis tersedu dan tidak bisa meneruskan kalimatnya.
BACA JUGA :
6 Fakta terbaru kasus narkoba Nunung, kebiasaan nyabu tiap pagi
Nunung Srimulat menyampaikan terima kasih kepada penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya yang telah menangkapnya terkait kasus penyalahgunaan sabu. Nunung merasa penangkapan tersebut telah menyelamatkan dirinya dari ketergantungan narkoba.
"Kepada bapak polisi yang sudah ada pada kejadian ini, saya berterima kasih bahwasanya saya terselamatkan atas kejadian ini. Kalau tidak ada kejadian ini, sampai kapan saya bisa berhenti (mengkonsumsi sabu), saya tidak mengerti," ujar Nunung sambil menangis di Mapolda Metro Jaya, Senin (22/7).
Selain mengucap rasa terima kasih, ia juga meminta maaf kepada pihak keluarga, rekan kerja, hingga para fans atau penggemarnya. Ia menyadari bahwa kelakuannya mengecewakan banyak pihak.
"Saya mohon maaf pada Allah, mohon maaf pada Allah. Mohon maaf pada ibu saya, anak, dan cucu saya, keluarga besar saya, rekan-rekan kerja di mana saya bekerja. Saya sudah mengecewakan, saya sudah berbuat salah, melanggar hukum," tambahnya.