Brilio.net - Cinta ugal-ugalan bisa diartikan sebagai ekspresi kasih sayang yang melampaui batas normalitas. Seringkali ditunjukkan dengan cara-cara yang ekstrem atau tidak biasa. Definisi ini sangat cocok untuk menggambarkan tindakan Mark Zuckerberg yang memutuskan untuk membangun sebuah patung untuk istrinya, Priscilla Chan, di kediaman mereka.
Mengikuti jejak para kaisar Romawi seperti Augustus, yang dahulu memahat patung istri mereka sebagai simbol cinta dan kekuasaan, Zuckerberg memutuskan untuk menghidupkan kembali tradisi ini dengan sentuhan modern yang unik. Melalui akun Instagram-nya, CEO Meta ini menampilkan sebuah patung berbentuk Chan bak era Romawi Kuno.
BACA JUGA :
Saham Meta turun, Mark Zuckerberg kehilangan Rp 430 T dalam sehari
Patung sang istri berdiri setinggi 2,1 meter, berwarna toska dengan kombinasi perak yang dipahat serupa gaun yang tertiup angin sehingga memiliki efek bergelombang. Patung tersebut seolah menggambarkan seperti sosok bidadari yang menjaga halaman belakang rumah mereka.
Instagram/@zuck
BACA JUGA :
Facebook ganti nama jadi Meta, Mark Zuckerberg ungkap alasannya
Mark sendiri secara khusus memesan patung itu dari seniman Daniel Arsham yang dikenal ahli dalam pembuatan karya patung. Arsham, kerap berkolaborasi bersama merek-merek ternama seperti Tiffany & Co. dan Pokmon, menciptakan sebuah karya yang menggabungkan unsur sejarah kuno dengan seni kontemporer. Tak heran bila ia berhasil menciptakan patung istri Zuckerberg dalam bentuk yang tidak terduga.
"Membawa kembali tradisi Romawi dengan membuat patung istri. Terima kasih @danielarsham," tulis Mark dikutip brilio.net dari Instagram @zuck, Kamis (15/8).
Instagram/@zuck
Patung ini bukan hanya menangkap esensi kecantikan dan kekuatan Chan. Tetapi juga menyisipkan unsur-unsur zaman yang telah menjadi ciri khas Arsham, seolah-olah patung ini telah terlewati oleh waktu dan sejarah.
Postingan tersebut langsung viral dan memicu berbagai reaksi dari netizen. Banyak yang memuji Zuckerberg sebagai "husband goals" dan menyebut aksinya sebagai bentuk cinta yang luar biasa.
"Penghormatan yang indah untuk seorang wanita yang indah!!" puji @amwell68
"Cari pria yang membuatkan patung untukmu," komentar @girls
"Level suami: advance," komentar @mike_isaac
"Suami di seluruh dunia sedang gemetaran," canda @lizkelley
"Astaga, aku sangat terkesan," ujar @anna_montanelli
Instagram/@zuck
Tindakan Zuckerberg ini mengingatkan kita pada tradisi Romawi kuno. Menurut Roman Empire Times, pembuatan patung wanita, terutama istri, didasarkan pada cita-cita Romawi tentang pietas yang menekankan tugas, kesetiaan, dan pengabdian kepada keluarga, para dewa, dan negara. Patung seorang istri sering kali menggambarkan perwujudan dari integritas moral, kesuburan, dan kesetiaannya kepada suami dan keluarganya.
Museum Nasional Liverpool menambahkan bahwa di zaman Romawi kuno, patung-patung sering dibuat untuk menghormati orang-orang terkasih yang telah meninggal atau merujuk pada kerabat dekat guna membuat hubungan yang lebih bermakna.
Dengan memadukan tradisi kuno dan seni modern, Mark Zuckerberg telah menciptakan sebuah pernyataan cinta yang unik dan memukau. Tindakan ini jelas menunjukkan apresiasi yang mendalam terhadap istrinya, Priscilla Chan.