Denok dikisahkan meninggal, Tika Bravani pamit dari sinetron TOP

Brilio.net - Tiga tahun bergabung bersama Tukang Ojek Pengkolan (TOP) membuat nama Tika Bravani semakin dikenal publik. Image-nya bahkan sudah identik dengan peran Denok, yang merupakan istri Bang Ojak (Eza Yayang).

Biasa muncul di layar kaca, peran Denok yang dikenal kaku kini sudah tidak bisa lagi dinikmati penonton. Pasalnya, pada episode yang tayang Jumat (23/10), Denok diceritakan meninggal dunia karena Covid-19.

Cerita tersebut pun cukup mengejutkan para penggemar. Banyak yang penasaran kenapa Denok harus diceritakan meninggal. Usut punya usut, Tika Bravani rupanya tak lagi bergabung bersama TOP untuk episode-episode selanjutnya.

Melalui akun Instagram resminya, istri Dimas Aditya ini menyampaikan salam perpisahannya pada penggemar. Mengunggah name tag bertuliskan Denok, Tika mengaku TOP sudah menjadi saksi setiap perubahan yang ia alami selama ini.

Lihat postingan ini di Instagram

TOP, Tukang Ojek Pengkolan, tempat kerja rasa rumah buat saya selama 3 tahun belakangan. Zona nyaman saya, bahkan bisa dibilang tempat saya mengalami banyak perubahan. Dari belum berjilbab, sampai berjilbab, dari belum punya anak sampai punya bayi selucu Kalam. Di TOP pula identitas saya kerap berubah dari Tika Bravani menjadi Mbak Denok. Nggak apa-apa, saya senang sekali.. tapi sayang, hari ini, di postingan ini, saya mau pamit sebagai Denok. Bukan karena saya mau, bukan karena alasan anak, tapi ya memang begitu. Berat buat saya untuk berpisah dengan produksi terpanjang yg pernah saya jalani. Tapi tiap awal memang ada akhirnya, ngga ada yang abadi. Kenapa saya keluar dari TOP adalah jawaban yang sama seperti ketika ditanya.. kenapa masuk TOP? Takdir Kami aktor, masuk dan keluar dalam cerita sesuka yang punyanya. Sama seperti di dunia nyata.. manusia lahir dan kemudian akan mati sesuai kehendakNya. This is it.. saatnya saya kembali netral, mencoba keluar dari karakter Denok. Nggak gampang pasti, 3 tahun bukan waktu yang sebentar. Sungguh menjadi Denok yang terlalu lama bikin saya sekaku Denok juga. Semoga gak sia-sia ya.. syukur-syukur kalo selama ini menghibur (atau bikin kesel) Mungkin nanti saya berkarya lagi, mencari karakter baru, melakukan hal lain selain ke Rawa Bebek, entahlah.. sekarang semua sedang tidak pasti. Tapi yang pasti, karakter sekarang yang harus saya jalani adalah.... menjadi IRT dan ibu bagi Kalam. Mari fokus! PS: kaos TOP ini dijual yaa.. hasilnya buat pembangunan mesjid lewat @anp_amal. Yang mau beli bisa langsung wa 087788667729 @anda_clothing (monmaap ujung-ujungnya jualan) Oia 1 lagi... aku nggak covid beneran kok.. alhamdulillah sehat wal afiat

BACA JUGA :
13 Potret dapur Nindy Ayunda, bergaya American Classic Luxury

Sebuah kiriman dibagikan oleh (@tikabravani) pada 23 Okt 2020 jam 6:10 PDT

"TOP, Tukang Ojek Pengkolan, tempat kerja rasa rumah buat saya selama 3 tahun belakangan. Zona nyaman saya, bahkan bisa dibilang tempat saya mengalami banyak perubahan. Dari belum berjilbab, sampai berjilbab, dari belum punya anak sampai punya bayi selucu Kalam. Di TOP pula identitas saya kerap berubah dari Tika Bravani menjadi Mbak Denok. Nggak apa-apa, saya senang sekali.. tapi sayang, hari ini, di postingan ini, saya mau pamit sebagai Denok," tulis Tika Bravani seperti dikutip brilio.net, Sabtu (24/10).

Tika melanjutkan, kalau keputusannya tak lagi menjadi bagian dari TOP bukan karena anak, tapi karena takdir. Bergabung bersama sinetron terpanjang yang pernah ia jalani selama kariernya, Tika juga mengaku berat harus berpisah dengan keluarga TOP.

"Bukan karena saya mau, bukan karena alasan anak, tapi ya memang begitu. Berat buat saya untuk berpisah dengan produksi terpanjang yg pernah saya jalani. Tapi tiap awal memang ada akhirnya, ngga ada yang abadi.

Kenapa saya keluar dari TOP adalah jawaban yang sama seperti ketika ditanya.. kenapa masuk TOP? Takdir," tambahnya.

Tika menyebut jika masuk dan keluarnya para pemain dalam suatu cerita merupakan hal yang dikehendaki para pemilik cerita. Ibu satu anak ini juga merasa berat berpisah dengan karakter Denok yang sudah begitu melekat dalam dirinya. Namun ia berharap, kerja kerasnya selama di TOP tidak sia-sia.

Tak lagi bergabung dengan TOP, Tika belum memiliki rencana lain untuk bermain dalam judul lain. Meski begitu, ia memiliki rencana pasti yang harus ia jalani sekarang.

"Mungkin nanti saya berkarya lagi, mencari karakter baru, melakukan hal lain selain ke Rawa Bebek, entahlah.. sekarang semua sedang tidak pasti. Tapi yang pasti, karakter sekarang yang harus saya jalani adalah.... menjadi IRT dan ibu bagi Kalam. Mari fokus!" imbuh Tika.

Di akhir kalimat, Tika Bravani juga memberikan klarifikasi mengenai kondisi kesehatannya sekarang. Pasalnya, meninggalnya karakter Denok di cerita TOP sempat menimbulkan kabar jika Tika Bravani harus mundur lantaran terkenal Covid-19.

"Oia 1 lagi... aku nggak covid beneran kok.. alhamdulillah sehat wal afiat," tutup Tika.

Salam perpisahan yang ditulis Tika Bravani tersebut disambut berbagai respons dari pemain dan penggemar TOP. Banyak yang mengaku bakal rindu dengan karakter Denok. Tak sedikit juga yang mendukung keputusan Tika Bravani.

"Will miss you, tapi bersyukur aku jadi punya little sis who I can talk to about anything. May this friendship lasts till jannah. Love u sis," ungkap @cindyfatikasari18.

"Sudah Diverifikasi
Till we meet again ibu kalam, laaaf yuuuuu," tulis @fitriayuu.

"Lumyan shock... Kang tisna ama mb yuli off aja kaget.. Apalagi di tmbh mb denok... Aaah... Gak seru lagi dech. Trus bang ojak ama capa?," kata akun @adelia.nisa.

"Yah gak ada mb Denok lagi dong.. padahal aku kangen suara mb denok saat bilang "Oke"," tambah akun @rayaninaura11.

"Sukses selalu kak tika pasti kehilangan denok sih di top," timpal akun @bguntoro_.

BACA JUGA :
10 Momen pernikahan Akbar 'Ajudan Pribadi', usung adat Bugis