Belakangan ini, kabar mengenai Meisya Siregar dan Bebi Romeo membuat heboh. Salah satu media mengeluarkan headline yang cukup bombastis, yaitu tentang pisah ranjang. Ironisnya, kabar ini muncul menjelang peringatan 20 tahun pernikahan mereka yang akan jatuh pada Desember 2024.
Meisya pun tak tinggal diam. Ia mengklarifikasi isu tersebut dan menyayangkan headline yang bisa menimbulkan kesalahpahaman tentang pernikahannya dengan penulis lagu terkenal, Bebi Romeo. Menurutnya, kabar pisah ranjang itu sama sekali tidak benar.
BACA JUGA :
10 Potret rumah Meisya Siregar & Bebi Romeo, konsepnya bak villa
"Tadi baru pisah ranjang. Aku berangkat, dia tidur. Sebenarnya, (isu) pisah ranjang itu gara-gara ada salah satu media yang ngomongnya pisah ranjang karena lagi ngomongin tentang pola hidup atau ritme tidur aku sama Bebi yang beda," ungkap Meisya.
Meisya menjelaskan bahwa konteks pisah ranjang yang dimaksud adalah perbedaan waktu tidur mereka. Seperti yang kita tahu, musisi seringkali bekerja di studio rekaman hingga larut malam. Bebi biasanya baru tidur dini hari atau menjelang subuh.
BACA JUGA :
Awalnya temani istri, Bebi Romeo kini ketagihan drama Korea
foto: Instagram/@meisya__siregar
Dalam video klarifikasinya di kanal YouTube Mantra News, Meisya berharap agar tidak ada salah kaprah yang bisa berujung pada doa buruk bagi rumah tangganya. "Jadi kalau ditanya seranjang apa enggak tidurnya, enggak. Terus akhirnya dibikin headline-nya dibilang pisah ranjang. Kesal, deh. Nanti kan, jadi doa, ya," tambahnya.
Meisya juga menjelaskan bahwa meskipun mereka tidak tidur seranjang, kadang-kadang Bebi bisa tidur lebih awal, terutama jika tidak ada pekerjaan di studio. "Kadang-kadang dia paling cepat itu tidur kalau lagi enggak ada kerjaan di studio yang memang ngejar deadline, jam 2 jam 3 dia sudah masuk kamar," jelasnya.
Namun, saat ada deadline, Bebi baru bisa tidur jam 7 pagi, sementara Meisya sudah bangun dan bersiap untuk mengantar anak-anak ke sekolah. Gaya hidup begadang ini sudah menjadi kebiasaan Bebi sejak muda.
Meisya menyadari bahwa begadang bukanlah gaya hidup yang sehat. Sebagai istri, ia hanya bisa mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan sebagai investasi jangka panjang, terutama mengingat usia mereka yang tidak lagi muda.
"Dari dia SMA sebenarnya memang pola hidupnya sudah kayak kebalik. Cuma begitu nikah sama aku memang sudah kayak gitu (sering kerja sampai lewat tengah malam)," ungkapnya.
"Jadi aku cuma bisa mengingatkan dia bahwa, yang aku pikirin adalah kesehatan dia. Karena secara teori tubuh perlu mendetoks dan istirahat itu fitrahnya memang malam. Tapi, justru Bebi dibalik. Malam yang justru dia kerja," tutup Meisya.