Brilio.net - Fuji menjadi salah satu influencer Tanah Air yang namanya begitu dikenal oleh publik. Saking naik daunnya, hampir semua orang telah mengenal adik ipar dari Vanessa Angel ini. Kegiatan demi kegiatan yang dilakukan Fuji pun selalu jadi sorotan.
Namun, baru-baru ini diketahui bahwa Fuji rupanya mengalami gangguan mental ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). ADHD merupakan gangguan mental berupa perilaku impulsif dan hiperaktif. Gangguan tersebut dapat memengaruhi kemampuan untuk beraktivitas dalam berbagai aspek kehidupan, seperti di sekolah, di tempat kerja, dan bahkan di rumah.
BACA JUGA :
Fuji bongkar isi diary Vanessa Angel usai 2 tahun kepergian sang kakak, isinya bikin ikutan nyesek
Mantan kekasih Thariq Halilintar itu mengaku sudah lama mengidap ADHD berdasarkan gejala yang dia rasakan. Namun, Fuji baru mengetahui secara pasti tentang ADHD ini sejak 2022 setelah berkonsultasi dengan salah seorang psikolog.
"Kalau sadarnya dari tahun lalu karena dikasih tahu sama psikolog aku ada ADHD. Tapi kalau melihat flashback ke belakang kayaknya dari kecil sih ya," kata Fuji dalam sebuah video wawancara yang diunggah di akun TikTok @mata_lelak1.
BACA JUGA :
Sering pergi bareng hingga ramai dikabarkan pacaran, Fuji dan Asnawi ungkap hubungan sesungguhnya
Mengetahui dirinya mengidap ADHD, Fuji juga jadi tahu efek dari kebiasaannya makan coklat manis. Hal itu ternyata berdampak terhadap tubuhnya.
"Dan kenapa kalau misalnya dulu kan aku suka banget nyamilin cokelat ya habis nyamilin cokelat aku aktif nanti pas malamnya nggak bisa tidur terus energinya habis banget. Ternyata kalau misalnya ADHD itu malah nggak boleh konsumsi gula berlebih karena itu bisa menyebabkan sugar addiction dan aku makin hiperaktif jadi nggak bagus buat kesehatan, ujarnya.
Fuji sempat minum obat khusus namun dia mengonsumsinya dalam waktu sebentar saja. Setelah itu, adik mendiang Bibi Ardiansyah itu tidak lagi mengonsumsinya karena merasa tidak nyaman.
Meskipun mengidap ADHD, Fuji terlihat sangat santai. Menurut Fuji hal itu sebenarnya bukanlah hal aib. Justru, dia melihatnya ada berkah tersembunyi.
"Aku anggap itu (ADHD) sebagai berkah sih, bukan sakit, bukan aib. Jadi kayak Im enjoying it gitu, katanya.
Beruntung, meski mengidap ADHD tidak membuat aktivitas Fuji tersendat. Adik Fadly Faisal itu tetap menjalani aktivitasnya seperti biasa.
Gadis 21 tahun itu pun mengambil sisi positif dari ADHD yang diidapnya. Sebab sebagai seorang konten kreator Fuji jadi lebih kreatif bahkan dia pun tak pernah mendengar ucapan negatif dari orang-orang.
"Itu bukan hal yang buruk kok. Aku melihat hal itu baik karena dari ADHD aku ini menjadi kreatif, jadi mikir terus. Terus jadi gak terlalu ambil omongan orang, karena aku gampang lupa," ungkap Fuji.