Brilio.net - Penyanyi asal Brasil, Ayres Sasaki, menghembuskan napas terakhir setelah tersengat listrik kala konser. Sasaki yang meninggal di usia 35 tahun ini dilaporkan mengalami sengatan listrik ketika seorang penggemar dengan pakaian basah kuyup memeluknya di atas panggung.
Dilansir dari laman The Sun, peristiwa nahas tersebut terjadi saat Sasaki menggelar konser di Salinopolis, Brasil, 13 Juli lalu. Menurut laporan, ada seorang penonton yang naik ke atas panggung. Penonton yang merupakan penggemar Ayres Sasaki tersebut langsung memeluk idolanya di tengah penampilan.
BACA JUGA :
Tiket tambahan konser Sheila On 7 "Tunggu Aku Di" ludes terjual kurang dari 2 jam
Aksi itu menyebabkan kabel kipas yang berada di dekat Sasaki menyentak dan membuat Sasaki tersengat aliran listrik dari kabel tersebut. Nyawa Sasaki pun tak bisa diselamatkan dan meninggal di tempat.
foto: Instagram/@sasaki.cantor
BACA JUGA :
Soundsfest 2024 siap digelar, bakal suguhkan vibes yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya
Tetapi sejauh ini belum diketahui penyebab jelasnya. Polisi masih terus menyelidiki insiden yang terjadi. Begitupun dengan pihak hotel yang telah membuat pernyataan, bahwa mereka akan bekerja sama dengan kepolisian untuk membantu proses penyelidikan.
"Kami berdedikasi penuh untuk memberikan dukungan kepada keluarganya dan mengambil tindakan yang diperlukan. Kami menegaskan kembali komitmen kami untuk bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang yang berwenang untuk mengklarifikasi kejadian tersebut," ungkap pernyataan pihak hotel, seperti dilansir dari The Sun, Rabu (24/7).
Kepergian Sasaki tentu membuat banyak pihak terkejut. Termasuk, keluarga. Bibi Sasaki, Rita Matos, mengatakan kepada media setempat, bahwa pihak keluarga merasa sangat berduka atas kepergian Sasaki.
foto: Instagram/@sasaki.cantor
Namun, pihaknya menahan diri untuk berkomentar secara rinci mengenai kejadian tersebut. Rita Matos mengungkapkan tengah mengumpulkan informasi dari orang-orang yang bersama Sasaki saat konser untuk mengetahui kronologi kejadian itu bisa terjadi.
"Yang kami tahu adalah bahwa pertunjukannya dijadwalkan untuk waktu tertentu dan dimajukan, tetapi kami menghubungi orang-orang yang bersamanya saat itu untuk memahami bagaimana semuanya terjadi. Kami akan mengumpulkan semua informasi dalam sebuah pernyataan yang akan kami rilis kepada pers," kata Matos.
Disebutkan laman The Sun, Sasaki bukan hanya seorang penyanyi, tetapi juga seorang arsitek dan urban planner. Ia meninggalkan seorang istri yang baru menikah dinikahinya 11 bulan lalu, Mariana. Melalui laman Instagram Stories, Mariana mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang memberikan dukungan untuknya saat situasi sulit.
foto: Instagram/@sasaki.cantor
"Saya ingin mengucapkan terima kasih atas setiap pesan kasih sayang dan penghiburan, atas setiap doa selama masa sulit yang kita lalui ini. Saya belum bisa membaca semua pesannya, tapi saat saya merasa lebih baik, saya akan membalasnya satu per satu. Terima kasih," tulis Mariana yang menikah dengan mendiang Ayres Sasaki pada 2023 lalu.