Brilio.net - Nama pedangdut Happy Asmara kian melejit setelah melantunkan lagu Sepine Wengi. Sejumlah lagu lain pun menjadi trending YouTube, seperti Dalan Liyane.
Dengan dukungan penuh dari keluarga dan kerabat, wanita asal Kediri ini makin percaya diri melangkah di dunia entertainment. Bahkan sebelum wara-wiri di TV, sejak masih jadi pendatang baru awal 2018 silam ia sudah digadang-gadang akan jadi penerus Via Vallen dan Nella Kharisma.
BACA JUGA :
8 Potret Happy Asmara bareng ibundanya ini bak kakak adik
Sekarang dia juga sudah makin sering tampil di televisi. Namun, di balik karier musiknya yang makin moncer, anak pertama dari empat saudara itu masih menyimpan cita-cita lain.
Apa dan bagaimana kisah perjalanan karier Happy Asmara? Berikut petikan wawancara khusus brilio.net pada Selasa (15/12).
Selama pandemi ini seperti apa kesibukan Happy Asmara?
BACA JUGA :
10 Penampakan rumah Happy Asmara di kampung halaman, curi perhatian
Jadi pas awal-awal pandemi, bulan Maret sampai bulan Juli, kesibukannya kayak syuting video klip. Kayak untuk single, trus untuk album di lebel-lebel di Jawa Timur. Trus selepas Juli, mulai Agustus sampai sekarang ini alhamdulillah kesibukan Happy mulai ke on air.
Sekarang lebih fokus pada off air atau on air?
Ketika on air jalan, off air juga harus jalan. Aku harus bisa membaginya. Mungkin tiga hari di off air, tiga hari di on air. Cuman untuk jadi prioritas, mungkin aku lebih mementingkan untuk on air.
Posisi sekarang sedang di Jakarta atau di Kediri?
Kalau Happy bolak-balik sih. Jadi kemarin tanggal 12 sampai besok tanggal 16 (Desember) Happy di Jakarta. Trus tanggal 17-nya nanti Happy pulang. Trus tanggal 19-nya Happy ke Jakarta lagi sampai tanggal 22, trus pulang lagi. Jadi Happy tuh bolak-balik.
Bisa diceritakan bagaimana bisa terjun jadi penyanyi dangdut?
Jadi dulu tuh Happy itu penyanyi, bisa dibilang penyanyi pop. Karena dulu Happy terjunnya bukan pure dangdut. Karena Happy mulai terjun ke dunia dangdut itu mulai SMA kelas 3. Hampir kelas 3, kenaikan kelas 3 di semester akhir.
Nah, dulunya Happy anak band dari SMP. Mungkin karena Happy lebih milenial kali ya, lebih kekinian gitu. Karena dulu dangdut belum se-hype ini, belum di-mix sama jenis genre-genre lain. Trus akhirnya jadi penyanyi dangdut.
Bagaimana ceritanya dari anak band pop bisa tertarik ke dangdut?
Awalnya sih Happy cuman hobi kan. Emang Happy hobi nyanyi di semua genre, dangdut, pop, dan lain-lain. Emang hobi nyanyi.
Cuman karena mungkin berkahnya itu di dangdut. Rezekinya Happy dibuka, jadi Happy nelatenin itu berbuah hasil.
Jadi, dari awal cita-citanya memang jadi penyanyi?
Sebenarnya dulu itu cita-cita jadi guru sama psikolog. Keduanya nggak gagal sih, gurunya. Sekarang aku kuliah di PGSD (Pendidikan Guru Anak SD).
Menurut Happy tuh guru pahlawan tanpa tanda jasa. Ketika dia mendidik anak kecil, dia pasti akan diingat sampai si anak itu dewasa dan sepanjang masa.
Kalau dari medsos tampak bisa main gitar. Bisa alat musik apa saja?
Sebenarnya Happy cuman bisa-bisaan doang. Gitar, piano, itu cuman ngerti kunci-kunci dasar. Kalau alat musik lain nggak terlalu bisa.
Emang cuman buat nyeting lagu. Happy harus tahu chord awal chord dasar buat lirik Happy.
Sekarang sudah masuk on air, tantangan sebagai artis menurut Happy Asmara itu apa?
Mungkin banyak orang mengkiblat kita (artis), yang menjadikan kita sebagai panutan. Jadi kita itu harus tetap stay cool, kita harus menghindari dari hal-hal yang tidak disukai masyarakat. Contohnya berkata kasar, berkata jorok. Hal-hal yang buruk dari kita, kita sembunyikan serapat-rapatnya dari media, dari publik.
Sekali kita kena, nanti image kita juga kena. Kadang kita mau ngelakuin apa-apa kayak 'aduh nanti gimana ya'. Jadi serba takut gitu.
Happy kan viral setelah lagu Sepine Wengi dan Dalan Liyane. Nah adakah lagu yang paling berkesan bagi Happy Asmara?
Menurut aku semuanya berkesan. Karena dua lagu tersebut itu membuka lebar jalan aku. Kan Sepine Wengi itu lagu pertama kali bisa trending sepuluh besar. Dan setelah itu kan disusul sama Dalan Liyane.
Nah, itu trending satu selama berapa hari gitu. Itu menurutku semuanya emang berkesan, karena dua lagu itu membuka jalan aku yang lebih luas lagi untuk masyarakat.
Selama meniti karier, apakah ada kesulitan yang pernah dirasakan?
Kalau kesulitan sih nggak ada karena kedua orang tua aku suport. Ketika semuanya suport, ketika aku mendapatkan kesulitan sedikit kesulitan itu terbantu oleh mereka. Mereka selalu membantu mencarikan solusi.
Banyak orang menyebut Happy Asmara penerus Nella Kharisma dan Via Vallen. Seperti apa tanggapan Happy Asmara?
Kemarin kan ada juga yang bilang Happy pengganti-pengganti. Bukan. Kalau pengganti menurut Happy bukan ya. Tapi lebih ke penerus. Karena emang budaya kita itu perlu generasi baru.
Jadi, stag kan nggak mungkin. Jadi kita itu menjadi penerus. Alhamdulillah kalau memang mereka (masyarakat) mengakui kalau aku jadi adik-adik dari kak Via maupun kak Nella.
Apa pengalaman berkesansaat pentas?
Perjalananku itu termasuk bisa dibilang instan. Karena Happy berkiprah di dangdut itu baru, nggak ada belas-belasan tahun kayak temen-temen kan ada yang dua belas tahun, ada yang udah dari kecil. Sedangkan Happy SMA trus sekarang udah se-hype ini tuh termasuk pendek pengalaman.
Kalau yang unik sih belum ada. Dulu aku pernah kan pas ulang tahun tuh, kan aku nggak ngerti dikasih surprise sama fans aku PASHATI(Pasukan Happy Asmara Sejati).
Pas waktu itu aku nyanyi, trus nyanyiku salah-salah di panggung tuh. Kayak masuknya telat, nada diubah-ubah, dan lain-lain. Ternyata udah koordinasi sama musisi. Tus pas waktu aku turun, ternyata aku dikejutin gitu 'happy birthday idola aku'.
Itu sesuatu yang sangat berkesan, karena mereka itu nggak peduli gimana aku, mereka tetap nyuport aku. Mereka kasih aku kebahagiaan yang nggak pernah aku dapat.
Ada tidak pengalaman duet atau kolaborasi yang paling berkesan?
Oh ya iya, aku pernah duet sama mas Ariel Noah di Spekta Merah Kediri. Bang Ariel tuh idola aku banget. Itu sangat berkesan menurut aku.
Terus ada lagi, aku duet sama beliau almarhum Didi Kempot. Itu sangat-sangat berkesan bagi Happy. Karena Happy tuh ketika mengidolakan seseorang tuh kayak mengkiblat. Oh beliau humble (rendah hati), Happy juga harus bisa seperti itu.
Siapa idola Happy Asmara di musik dangdut?
Almarhum Didi Kempot. Itu paling Happy idolakan karena sifat-sifat beliau yang patut dijadikan contoh untuk penerusnya.
Beliau itu pernah memberikan saya kayak wejangan 'Nduk terusin budaya kita. Kamu harus bisa membawanya untuk meneruskan'. Kayak semangat ya kamu untuk berkarier. Jangan pernah menyerah. Jatuh bangun itu biasa. Tapi kamu tetap harus berusaha.
Kalau untuk penyanyi wanita?
Kalau yang cewek itu kak Agnes Monica. Jadi Happy mengidolakan orang itu berdasarkan prestasi. Apa yang bisa dicontoh dari idola saya. Kalau kak Agnes menurut Happy, orang yang pantang menyerah dan berusaha. Dari nol, semangatnya itu luar biasa.
foto: brilio.net/@Nur Luthfiana
Sekarang kan bisa dibilang kariernya sukses, nah mungkin masih ada impian lain yang ingin diraih ke depannya?
Yang ingin diriah itu banyak, nggak kehitung. Cuman yang paling Happy ingin tetap selalu membuat orang tua tersenyum, bahagia, bisa membahagiakannya dunia maupun di akhirat.
Happy Asmara kan ramai banget dikabarkan dekat dengan Denny Caknan. Gimana tanggapannya?
Yaaa emang deket sih. Cuman kadang masih sungkan. Kan cuman deket doang. Sudah satu tahunan.