Brilio.net - Di media sosial semua orang berhak menggunakan dan berekspresi sesuai keinginannya. Namun terkadang sebagian orang justru menggunakan media sosial dengan hal-hal yang kurang menyenangkan. Seperti melakukan perundungan terhadap orang lain dengan komentar-komentar jahat.
Hal tersebut membuat artis Indra Bruggman terheran-heran. Dilansir brilio.net dari unggahan Instagram @indrabruggman, Kamis (9/9) ia mengaku heran dengan orang yang sering berkomentar jahat di media sosial. Terutama kepada para artis.
BACA JUGA :
Unggah potret terbaru, wajah tirus Indra Bruggman bikin fans khawatir
foto: Instagram/@indrabruggman
Ia pun bertanya-tanya apakah berkomentar jahat menjadi cara baru untuk mendapat kebahagiaan. "HERAN SAMA SEBAGIAN ORANG. Dengan entengnya komentar tentang seseorang dengan KEJI di media sosial tanpa memikirkan dampaknya buat orang yang dikomentarin," tulis Indra Bruggman pada keterangan unggahannya.
BACA JUGA :
6 Momen kedekatan Cita Citata dan Indra Bruggman, didoakan berjodoh
Indra Bruggman juga menceritakan bahwa orang tuanya dulu selalu mengajarkan untuk menjaga lisan agar tidak menyakiti orang lain. "Dulu saya diajarkan orang tua, untuk menjaga lisan, jangan sampe lisan kita merugikan orang lain. tapi kok zaman sekarang, orang dengan bangganya berkomentar menjurus ke FITNAH KEJI pada seorang PUBLIC FIGURE di medsos," sambungnya.
Pria berusia 40 tahun itu juga mengaku telah berusaha menjadi publik figur yang baik agar dapat menjadi contoh.
foto: Instagram/@indrabruggman
"BERUSAHA untuk menjaga lisan setiap tampil di media. BERUSAHA selalu tersenyum. BERUSAHA untuk tidak menjadi contoh yang buruk," imbuhnya.
Indra juga bertanya apakah berkomentar yang jahat tersebut merupakan bentuk untuk mendapatkan kebahagiaan. "Apa mungkin, sekarang ini komentarin orang merupakan gaya baru untuk mendapat kebahagiaan?"
Curhatan Indra Bruggman tersebut mendapat respons dari sejumah rekan sesama artis. "Cakep sahabatku, sabar," tulis Eddies Adellia.
"Ah! Akun akun bodong yg berani bicara demikian Mas. Maju terus.. Tetap bertahan," tandas Didiet Maulana.