1. Home
  2. »
  3. Selebritis
14 Agustus 2024 10:20

Ikut nimbrung kasus KDRT Cut Intan Nabila, Pandawara komunitas peduli lingkungan beri sindiran menohok

Unggahan Pandawara ini menarik perhatian dan membuat sejumlah orang meminta mereka untuk membuang Armor Toreador. Muhammad Rizki Yusrial

Brilio.net - Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami selebgram Cut Intan Nabila tengah menjadi perbincangan hangat publik. Kasus ini pertama kali terungkap kala Intan mengunggah rekamanan CCTV yang memperlihatkan aksi kejam tersebut di Instagram pribadinya. Sejumlah orang pun geram atas perlakuan suami Intan, Armor Toreador.

Di tengah obrolan panas mengenai Armor Toreador, Pandawara komunitas peduli lingkungan juga turut nimbrung dengan mengunggah pesan menohok.

BACA JUGA :
Sempat melarikan diri, Armor Toreador suami Cut Intan Nabila ditangkap di hotel kawasan Jaksel


Pandawara minta maaf karena belum angkut suami Cut Intan
TikTok/@pandawaragroup

"Mohon maaf untuk seluruh masyarakat Indonesia, Karena sampah satu ini belum kami angkut," ujar Pandawara di akun TikTok @pandawaragroup.

BACA JUGA :
Alami kekerasan rumah tangga? Begini panduan lengkap cara melaporkan KDRT ke polisi

Pesan itu tentunya cukup mengena, mengingat Pandawara merupakan kelompok pemuda yang menggerakkan dan memberi pengaruh pada permasalahan sampah dan lingkungan. Kegiatan grup ini biasanya membersihkan tempat-tempat yang penuh dengan sampah. Mereka telah melakukannya di berbagai daerah Indonesia.

Pada slide selanjutnya, Pandawara mengungkap bentuk sampah yang belum dibersihkan itu. Tentu saja itu foto Armor Toreador yang belakangan membuat banyak orang geram, lantaran begitu tega menganiaya istrinya.

Unggahan ini jelas sebagai bentuk dukungan mereka terhadap Cut Intan. Penyebutan sampah kepada Armor menunjukkan bahwa mereka menganggap KDRT adalah perilaku tidak terpuji. Pandawara juga memberi semangat kepada Cut Intan agar kuat melewati cobaan yang sedang dialami.

"Stay Strong kak Cut Intan Nabila," tulis Pandawara.

Postingan tersebut lantas menjadi viral dan mengundang perhatian netizen. Banyak yang mendukung agar Pandawara segera mengangkut sampah tersebut. Sebab, tindakannya yang KDRT sudah sangat-sangat meresahkan.

"Ini mah dibuang, bantar gebang nolak," kata akun @anatha's.

"INI BUKAN SAMPAH INI BANGKAIIIII," tulis akun @hilois!

"Gerobak segitu banyak, ko bisa yg ini ketinggalan," ujar akun @achaaaaa

"Kaa cepetan angkut ga," komentar akun @ika

Armor Toreador diamankan polisi

Saat ini, Satreskrim Polres bogor telah menangkap Armor Toreador di sebuah hotel kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Armor sempak meninggalkan rumahnya setelah melakukan KDRT tersebut. Hal ini disampaikan oleh Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro.

Pandawara minta maaf karena belum angkut suami Cut Intan
TikTok/@pandawaragroup

Sudah tertangkap (Armor Toreador)," kata Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro, saat dikonfirmasi terkait penangkapan tersebut dilansir dari liputan6.com pada Rabu (14/8).

Kronologi yang terekam CCTV

Sebelumnya, dalam rekaman CCTV yang disebarkan oleh Cut Nabila, terjadi perselisihan antara dia dan suaminya di atas tempat tidur. Di tengah percekcokan, Armor tiba-tiba memukul, menendang, dan mencekik Cut Intan. Bahkan bayi mereka yang tertidur di kasur yang sama ikut tertendang.

Meskipun Intan sudah berteriak, Armor terus memukul tanpa henti. Intan Nabila mengungkapkan bahwa ini bukan kali pertama dia mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Selama 5 tahun pernikahan mereka, dia mengaku telah berulang kali menjadi korban KDRT dari suaminya.

Pandawara minta maaf karena belum angkut suami Cut Intan
Instagram/@cut.intannabila

"Selama ini saya bertahan karena anak, ini bukan pertama kalinya saya mengalami KDRT, ada puluhan video lain yang saya simpan sebagai bukti, 5 tahun sudah berumah tangga, banyak nama wanita mewarnai rumah tangga saya, beberapa bahkan teman saya," ujar Cut Intan Nabila

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags