Namun, Mintarsih menegaskan bahwa Indra Priawan tetap akan dipanggil untuk menjalani pemeriksaan tahap dua. Pasalnya, Indra Priawan merupakan putra dari Chandra Suharto Djokosoetono yang juga kakak dari Mintarsih.
"Tapi sebagai seorang anak (Indra Priawan) ya masak nggak tahu apa-apa, yang ikut sebagai pemilik. Kalaupun tidak, masih ada tahap kedua, dan tahap kedua dia akan dipanggil langsung, suaminya ini (Nikita Willy)," tegas Mintarsih.
BACA JUGA :
Bahagianya Nikita Willy saat keinginan Issa anaknya naik motor matic terkabul, sebut mimpi jadi nyata
Mintarsih merasa dirugikan karena saham miliknya senilai 21,7 persen pada perusahaan itu tidak dibagikan. Termasuk gaji selama tiga belas tahun mengabdi sebagai direktur. Saat melapor, Mintarsih pun membawa bukti untuk menguatkan laporannya.
"Jadi semua barang bukti sudah diserahkan. Ada bukti lagi dari Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, di situ jelas bahwa akta yang menghilangkan semua saham saya tidak disahkan. Jadi menurut saya bukti ini sudah jelas," kata Mintarsih kepada awak media dikutip brilio.net dari Kapanlagi.com.
BACA JUGA :
Ajak Baby Issa tampil di podcast Denny Sumargo, sikap sederhana Nikita Willy bikin salut
foto: Instagram/@indpriw
Mintarsih juga seolah menyindir kehidupan Indra Priawan dan Nikita Willy. Mintarsih menyebut hidup mewah yang dinikmati Indra Priawan dan Nikita Willy dari hasil mengambil haknya sebagai salah satu pemegang saham perusahaan keluarga yang hingga kini tak kunjung ia dapatkan.
"Sebetulnya kalau dilihat dari sebelumnya, kenapa sih sudah cukup kaya masih mau mengambil hak orang," sindir Mintarsih.
"Oh, jelas menikmati, bisa dibayangkan harta saya diambil-ambil oleh bapaknya, kemudian dari bapaknya, diturunkan ke anak-anaknya termasuk suaminya Nikita, maka otomatis dia menikmati," sambungnya.