Brilio.net - Generasi 80-an dan 90-an pasti tahu ajang pencarian bakat menyanyi Asia Bagus, kan? Ajang ini menyatukan kontestan dari negara-negara Asia seperti Indonesia, Malaysia, Jepang, Singapura, Thailand, Taiwan, dan Korea Selatan.
Asia Bagus disutradarai dan diproduksi Fuji Television, Jepang. Namun dalam penyelenggaraannya, Fuji Television bekerja sama dengan TV-TV negara yang mengirimkan perwakilannya. Nah, di Indonesia dulu disiarkan oleh TVRI kemudian RCTI.
BACA JUGA :
Usia kepala 4, Nadya Hutagalung masih awet muda seperti gadis 20-an
Penyanyi-penyanyi jebolan Asia Bagus dari Indonesia kini banyak menjadi penyanyi papan atas. Sebut aja seperti Krisdayanti, Dewi Gita, Andien, sampai Rio Febrian.
Nah, acara satu ini bukan hanya fenomenal karena para kontestannya, tapi juga pembawa acara (Master of Ceremonies/MC) yang kocak abis. MC ajang yang berlangsung sejak tahun 1992 sampai 2000 ini adalah Najip Ali dari Singapura dan Tomoko Kadowaki dari Jepang. Nah, MC paling ikonik adalah si Najip Ali ini. Apa kabar dia sekarang, ya?
Sebagaimana dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (18/10) ini lima fakta kabar pria yang kini berusia 51 tahun tersebut, selepas membawakan Asia Bagus:
BACA JUGA :
5 Sensasi Ayu Ting Ting ini bukti ia artis paling kontroversial
1. Tetap jadi host dong.
foto: overseassingaporean.sg
Penyuka mee soto (makanan khas Singapura) ini tetap berkecimpung di industri hiburan. Dia tetap menjadi host/MC dari talkshow di Singapura.
2. Creative Director stasiun TV.
foto: a-list.sg
Ya, pria yang identik dengan kacamata dan topi ini tengah sibuk menjadi creative director sebuah stasiun TV di Singapura, Dua M Pte Ltd..
Selain itu, Najip juga produktif membuat acara-acara hiburan di Singapura dan kadang-kadang di Malaysia. Tak lupa juga beberapa kali tetap bekerja sama dengan orang-orang industri hiburan Indonesia.
3. Masuk daftar The Power List of 30 people who have shaped Singapore oleh CNN.Go pada 2010 bareng mendiang mantan perdana menteri Lee Kuan Yew dan istrinya Kwa Geok Choo.
foto: YouTube/THELIONCITYBOY Official
Dikutip brilio.net dari Overseas Singaporean Unit, Najip Ali masuk daftar orang yang berkontribusi membentuk atau bisa dikatakan membranding Singapura bersama orang ternama yakni mendiang Lee Kuan Yew dan istrinya Kwa Geok Choo.
"Saya nomor tiga setelah keduanya. Tapi kemudian saya melihat daftar di bawah, lucunya, saya melihat Ah Meng. Jadi, bersama dengan Ah Meng, kami membentuk dunia," kelakar Najip pada September 2012 lalu.
Sedikit info nih, Sobat Brilio. Ah Meng itu adalah orangutan Sumatra betina yang jadi ikon pariwisata Singapura. Dia dipelihara dan dilindungi di Singapore Zoo dan meninggal pada 8 Februari 2008. Dengan adanya Ah Meng di daftar tersebut, membuat Najip merasa lucu sendiri.
"... Pertama saya geli ketika menyadari Ah Meng ada di daftar. Saya juga sangat bangga berada setelah Bapak dan Ibu Lee. Saya terkejut dan tak sabar memberitahu teman-teman saya tentang itu. Teman-teman saya akan selalu mengejekku, mengatakan "Tidaklah, kamu bukan bersama Bapak dan Ibu Lee. Kamu bersama-sama Ah Meng"," lanjutnya.
4. Mencari bakat-bakat baru untuk menonjolkan budaya Melayu.
foto: astrogempak.com.my
Najip berkecimpung di dua perusahaan produksi, satu untuk menerbitkan bakat-bakat baru di dunia hiburan dan satu lagi untuk anak-anak. Dia ingin melahirkan bakat-bakat baru di dunia hiburan.
Berdasarkan wawancaranya dengan Overseas Singaporean Unit pada 2012 lalu, Najip sudah menjelaskan bahwa kalau China memiliki kungfu, India punya Bollywood, maka dia ingin menunjukkan kepada dunia apa yang dimiliki Melayu.
Hal tersebut masih konsisten dia tekuni sampai beberapa waktu belakangan ketika sebuah stasiun TV swasta Indonesia mewawancarainya. Pada saat diwawancarai 2014 lalu, Najip menyatakan bahwa dia ingin membuat proyek dalam dunia hiburan yang menggabungkan Indonesia, Singapura, dan Malaysia. Menurutnya ketiga negara ini kaya dan terhubung lewat budaya Melayu. Selanjutnya dia ingin menunjukkan bahwa budaya Asia, terkhusus Melayu bisa bersaing di kancah internasional.
Bukan tanpa alasan dia berpikiran begitu. Semenjak Asia Bagus, Najip merasa terbuka matanya melihat bahwa bersatu itu lebih kuat.
5. Jadi Juri Maharaja Lawak Mega 2016.
Maharaja Lawak Mega adalah ajang pencarian bakat pelawak di Malaysia. Nah, Najip Ali menjadi jurinya bareng Bunga Citra Lestari (BCL). Bahkan di tahun 2016 ini, Najip Ali disebut sudah kali kedua menjadi juri.