Brilio.net - Cut Intan Nabila akhir-akhir ini terus menuai sorotan warganet. Pasalnya ia merupakan korban dari kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya. Perkara ini tersebar usai Cut Intan sendiri yang menyebarkan rekaman CCTV lewat media sosialnya.
Tidak lama berselang, Armor Toreador suami Cut Intan langsung diburu polisi. Ia ditetapkan sebagai tersangka atas perbuatannya itu. Sementara istri dan anak-anaknya disebut mengalami trauma yang mendalam karena KDRT yang Armor lakukan sudah sejak tahun 2020.
BACA JUGA :
Dampingi Cut Intan Nabila hadapi kasus KDRT sang suami, kehadiran Mulan Jameela justru tuai cibiran
Setelah itu, Cut Intan kembali membagikan rekaman CCTV saat ia mendapat kekerasan dari Armor. Video tersebut kembali viral dan menuai perhatian dari netizen. Warganet beramai-ramai memberi dukungan kepada Cut Intan di kolom komentar sembari mengumpat kepada Armor yang disebut tidak berperikemanusiaan.
foto: Instagram/@humaspolresbogor
BACA JUGA :
Tegaskan tak ingin damai dengan Armor Toreador, ini alasan Cut Intan baru lapor alami KDRT sekarang
Menanggapi postingan terbaru itu, Armor Toreador melalui kuasa hukumnya, Irwansyah merasa kecewa terhadap Cut Intan Nabila. Pasalnya pihak Armor sampai saat ini masih memilih diam dengan harapan masalah yang ada bisa diselesaikan dengan cara baik-baik.
Irwansyah mengatakan bukan berarti pihaknya tidak melakukan kesalahan apapun. Akan tetapi, pihaknya berharap perlakuan Armor tidak lagi menjadi konsumsi publik dan berharap diselesaikan secara baik-baik. Terlebih sebagai kuasa hukum, Irwansyah menjelaskan ingin memberikan waktu kepada Armor dan Intan agar keduanya saling intropeksi diri.
foto: Instagram/@humaspolresbogor
"Nah itu keluarga kecewa banget sebenernya, kok posting lagi. Kita itu diem, nggak ada statement sama sekali. Tujuan kita bukan tidak merasa bersalah. Tujuan kita cuma memberikan waktu Armor dan Intan saling introspeksi diri, saling koreksi diri," ujar Irawansyah dikutip dari liputan6.com pada Sabtu (24/8).
"Kita berharap ini bisa selesai dengan baik, ini maksud kita. Tapi begitu ini naik lagi, keluarga jadi bertanya, ada apa ini," Irawansyah menambahkan.
Video yang kembali diposting oleh Cut Intan itu memang tidak bertahan lama. Tak lama kemudian, Cut Intan langsung menghapus unggahan tersebut. Namun banyak netizen yang mengatakan bahwa hal itu dilakukan atas tekanan dari pihak Armor. Karena itu, Irawansyah membantah rumor tersebut.
"Nah informasi lagi katanya keluarga armor minta take down, tapi itu nggak ada," kata dia.
Irawansyah sebenarnya paham bahwa Cut Intan punya kebebasan terhadap akun sosial medianya. Wanita itu berhak untuk mengunggah konten apapun. Namun ia mengingatkan agar Cut Intan lebih bijak terlebih Indonesia ada Undang-Undang ITE.
"Ya indonesia kan punya UU ITE, jadinya harus bijak menggunakan sosmed," ucapnya.
foto: Instagram/@cut.intannabila
Belakangan ini, media sosial dihebohkan dengan rekaman CCTV yang menunjukkan dugaan kekerasan terhadap Cut Intan Nabila. Dalam rekaman tersebut, pelaku yang diduga adalah Armor Toreador kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Cut Intan Nabila membagikan rekaman CCTV tersebut di akun Instagramnya pada Kamis, 28 Agustus 2024. Dalam unggahan itu juga tercantum tanggal dugaan kejadian, yakni 4 Februari 2022.