1. Home
  2. ยป
  3. Selebritis
28 September 2022 14:00

Jadi contoh buruk, KPAI kecam Kriss Hatta pacari anak usia 14 tahun

Sebelumnya, Kriss Hatta secara terang-terangan mengaku sudah akrab dengan ibu sang pacar. Khansa Nabilah
foto: Instagtam/@krisshatta07

Brilio.net - Baru-baru ini Kriss Hatta menjadi perbincangan hangat di media sosial. Aktor berusia 34 tahun ini mendadak viral karena secara gamblang mengaku tengah memacari gadis berusia 14 tahun. Hal ini menuai kecaman dan kritikan dari warganet.

Melansir dari KapanLagi, Kriss Hatta secara terang-terangan mengaku sudah akrab dengan ibu sang pacar. Identitas kekasihnya yang berjarak 20 tahun dengannya tersebut tidak disebutkan. Kriss Hatta mengaku meski usia kekasihnya masih remaja, ia merasa seperti pacaran dengan orang dewasa.

Kecaman dilontarkan warganet karena perilaku Kriss Hatta yang merupakan pedofilia dan diduga child grooming. Mengenai hubungannya dengan anak di bawah umur, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengecam Kriss Hatta.

BACA JUGA :
Akui ikut jejak Leonardo DiCaprio, Kriss Hatta pacari gadis 14 tahun


foto: Instagram/@krisshatta07

"Kalau saat ini, usia 14 tahun sudah di jenjang SMA, berarti ada kemungkinan anak akan dinikahkan pada usia sangat muda, yang belum memenuhi usia minimum dalam UU Perkawinan, yaitu 19 tahun," kata Komisioner KPAI, Retno Listyarti dikutip dalam keterangan resminya yang dirilis Rabu (28/9).

Poin kecaman.

Lebih lanjut, KAPI buka suara mengenai pemberitaan Kriss Hatta yang memacari remaja gadis 14 tahun. Retno menyampaikan empat poin kecaman:

1. Mengecam Kriss Hatta sebagai public figure yang telah memberikan contoh buruk pada masyarakat terutama para remaja. Hal ini berpotensi ditiru oleh masyarakat Indonesia.

BACA JUGA :
10 Penampakan rumah baru Kriss Hatta, megah dan mewah

2. Kriss Hatta juga menyatakan kalau akan menikah segera dengan sang pacar setelah lulus SMA, hal ini juga berpotensi menjadi glorifikasi pernikahan usia anak. Padahal, pemerintah pusat dan daerah sedang giat-giatnya berjuang menurunkan angka perkawinan anak. Public figure seharusnya mendukung program pemerintah yg berdampak baik bagi bangsa ini.

"Perkawinan anak berpotensi kuat membuat anak kehilangan hak-haknya untuk tumbuh kembang secara optimal," imbuh Retno.

foto: Instagram/@retnolistyarti_official

3. Kriss Hatta juga mengaku sudah mendapatkan restu dari ibunda sang kekasih. Sang calon mertua disebut melarang Kriss Hatta untuk mempublikasikan hubungan mereka karena takut dikira panjat sosial alias pansos. Meski saat ini namanya tak diungkap, cepat atau lambat publik akan tahu. Hal ini akan berpotensi kuat terjadi glorifikasi kisah cinta orang dewasa yang sudah pantas menjadi ayahnya dengan anak di bawah umur.

4. Di media sosialnya, Kriss Hatta secara tersirat merasa mirip seperti Leonardo DiCaprio karena sama-sama memacari wanita yang lebih muda 20 tahun darinya.

Dalam keterangannya tersebut, Leonardo DiCaprio disebut menjalin kasih dengan model papan atas Gigi Hadid yang terpaut 20 tahun. Namun, keduanya telah dewasa, yaitu Leonardo berusia 47 tahun, sementara Gigi Hadid berusia 27 tahun. Ia menjelaskan bahwa anak berusia 14 tahun belum memiliki emosi yang stabil dan belum mengetahui risiko dari hubungan percintaan yang dijalaninya.

"Usia 14 tahun masih anak-anak yang belum memiliki kematangan psikis sebagaimana Gigi yang berumur 27 tahun," tambah Retno.

Anak usia 14 tahun harus didukung menggali bakat dan potensi.

Anak berusia 13 hingga 15 tahun merupakan usai yang baru saja jadi anak-anak tetapi belum masuk remaja.

"Jadi, ini masa peralihan. Pada masa ini, terjadi perubahan besar pada diri seorang anak secara fisik dan psikis," ungkapnya lebih lanjut.

Dengan demikian, seharusnya orang tua mendukung anak perempuannya yang berusia 14 tahun ini untuk menggali bakat dan potensinya, dan memfasilitasi kesempatan berkarier dan berkarya di usia muda.

"Bukan malah mengizinkan untuk menikah muda karena berpacaran dengan laki-laki yang jauh lebih tua darinya," katanya.

Anak yang berusia 13 sampai 15 tahun sudah dibentuk sejak dini untuk menentukan kecenderungan terhadap minat dan karier yang mereka jalani. Biasanya mereka akan lebih mudah didorong dan dimotivasi. Bahkan, orang tua sudah bisa memberi tanggung jawab atas kemampuan yang anak miliki. Pada usia remaja setingkat SMP, mereka sudah secara matang mengenali kemampuannya, matang secara keilmuan dan kepribadian.

"Hal seperti ini bukan suatu yang terjadi secara tiba-tiba, tetapi telah ditempa cukup lama selama bertahun-tahun sejak usia dini," jelas Retno.

Dengan demikian, Retno meminta media massa untuk mengedukasi masyarakat. Serta tidak mendukung kisah cinta dengan anak berusia 14 tahun.

"Saya mendorong media massa untuk mengedukasi masyarakat dengan tidak melakukan glorifikasi kisah cinta Kriss Hatta dengan anak usia 14 tahun," tegas Retno.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags