Dalam kanal YouTube abbasarap id, Suti Karno pun menjelaskan proses syuting saat terjepit tanjidor dalam sinetron tersebut sangat melelahkan. Adapun karena Suti Karno memang secara tak sengaja terjepit tanjidor, tidak dibuat-buat. Apalagi, saat itu Suti Karno banyak mengalami luka-luka akibat syuting kejepit tanjidor itu.
"Sangat melelahkan, melukai perut saya. Karena itu masuk bener ke badan saya," kata Suti.
Bukan hanya perutnya yang luka. Saat itu, kakinya juga mengalami luka sobek karena menaiki oplet dengan cara yang berbahaya.
"Kaki saya sobek kena oplet yang memang kondisinya nggak seperti sekarang yang udah bener," jelas Suti.
Banyak improvisasi.
Memang dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan, ada banyak adegan dan dialog yang merupakan improvisasi. Meski ada skenario, mereka memilih mengembangkan dialog agar terlihat lucu dan mengalir. Maka nggak heran, jika mereka tidak terlihat seperti berakting.
BACA JUGA :
Mandra selalu jadi sosok tersakiti di sinetron Si Doel, 5 kisah kekasih Munaroh ini bikin ikut pilu
foto: YouTube/RCTI - Layar Drama Indonesia
"Saya senengnya apa, semua pemain terlibat minimal memberikan ide. Bayangin, (dialog) 'sekali-kali lu jadi gubernur', itu nggak ada di skenario," jelas Doel.
BACA JUGA :
Beda gaya 7 pemain Si Doel saat di film dan series, Rano Karno makin modis