Brilio.net - Siapa tak mengenal serial Keluarga Cemara? Tayangan ini menjadi salah satu serial yang legendaris di Indonesia. Cerita tentang keluarga dan kehidupan yang diangkat oleh sinetron ini berhasil membuat para penonton terharu sekaligus terenyuh. Keluarga Abah yang sebelumnya kaya raya terpaksa harus hidup sederhana karena usahanya bangkrut.
Banyak sekali nilai moral yang bisa dipetik dari sinetron lawas satu ini. Nggak hanya itu, persaudaraan antara Euis, Agil, dan Ara juga menjadi favorit para penonton. Selain akting dan alur cerita yang menarik, beberapa properti yang digunakan di dalam sinetron ini juga terbilang ikonik.
BACA JUGA :
Sempat renovasi, 11 foto rumah syuting Keluarga Cemara kini dibongkar
Kira-kira properti apa saja yang menjadi ciri khas serial legendaris satu ini? Yuk intip 9 potretnya yang telah dirangkum brilio.net dari berbagai sumber padaSelasa (25/4).
BACA JUGA :
Jadi bankir, 11 potret terbaru Ceria Hade 'Teh Euis' Keluarga Cemara
1. Hunian bambu milik keluarga Abah di desa menjadi ciri khas utama serial Keluarga Cemara.
foto: YouTube/TVRI Nasional
2. Meja makan di rumah keluarga Abah ini nggak kalah ikonik. Pasalnya, meja ini sering digunakan sebagai tempat berkumpulnya seluruh anggota keluarga Abah mulai dari makan bersama hingga belajar.
foto: YouTube/TVRI Nasional
3. Selain itu, juga ada kursi kayu Abah yang legendaris. Setiap ada tamu yang datang ke rumah, Abah selalu duduk di kursi tersebut.
foto: YouTube/TVRI Nasional
4. Euis anak sulung Abah dan Emak membantu kedua orang tuanya dengan berjualan opak. Baskom yang sering dibawa Euis ini juga jadi properti syuting yang ikonik.
foto: YouTube/TVRI Nasional
5. Selain baskom opak, becak milik Abah juga menjadi ikon sinetron satu ini. Becak berwarna biru tersebut yang membantu Abah menghidupi keluarganya.
foto: YouTube/TVRI Nasional
6. Tante Pressier dikenal sebagai salah satu warga desa yang kaya raya namun sombong. Dalam sinetron tersebut, ia sering bepergian menggunakan mobil sedan berwarna silver.
foto: YouTube/TVRI Nasional
7. Di salah satu episode, Agil ngambek karena ingin naik kereta gantung. Akhirnya, Abah berinisiatif membuat kereta ayun dari tali tambang yang diikat ke pohon. Mainan tersebut berhasil jadi incaran para anak kecil.
foto: YouTube/TVRI Nasional
8. Taman Kanak-Kanak dengan bangunan sederhana ini menjadi tempat sekolah Ara dan Pipin anak Tante Pressier.
foto: YouTube/TVRI Nasional
9. Properti syuting yang juga ikonik di serial ini adalah warung makan milik teman Euis. Terkadang, Euis duduk di sebelah warung untuk belajar di sela kesibukannya berjualan.
foto: YouTube/TVRI Nasional