1. Revi Mariska.
BACA JUGA :
Pilih urus anak ketimbang jadi artis, ini 11 transformasi Errina GD Genta Buana dari awal karier
foto: YouTube/Afdhal Yusman
Di awal tahun 2000-an, nama Revi Mariska sempat melejit berkat beberapa sinetron kolosal yang dibintanginya. Namun, tak seperti beberapa pemeran sinetron kolosal seangkatannya, kini nama Revi Mariska justru tenggelam.
Meski demikian, belakangan ini sosok Revi Mariska kembali viral karena disebut sudah banting setir menjadi penjual es boba demi menyambung hidup. Hal itu diungkapkan melalui video di kanal YouTube Afdhal Yusman, rekan kerjanya dulu di sinetron kolosal.
BACA JUGA :
Lama vakum di layar kaca, ini 7 momen mantan artis cilik antagonis Genta Buana jalani proses baptis
Dikatakan bahwa Revi berjualan minuman boba di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Tepatnya di kontainer kecil di depan sebuah minimarket.
"Ini usahaku yang nomor tiga. Karena sebelumnya gue usaha parfum sama tas," ujar Revi kepada Afdhal.
Dalam video itu terlihat pula Revi yang tengah menjual berbagai jenis rasa minuman boba. Harganya pun cukup ekonomis, yakni mulai Rp 10 ribu per gelas.
2. Imel PC.
foto: Instagram/@imelpc
Nama Imel Putri Cahyati sampai sekarang masih dikenang sebagai ratu kolosal. Setelah menikah dengan Sajruddin Mahmud Sabang, ia memutuskan tak lagi aktif di dunia hiburan dan fokus mengurus rumah tangga. Namun, bahtera rumah tangganya berakhir di meja perceraian.
Kini ia sibuk merawat anak perempuannya yang sudah tumbuh menjadi gadis remaja. Selain itu, Imel PC juga mengembangkan sayap bisnis butik dengan nama IMEL.PC FASHION.
3. Ditmar Hadi.
foto: Kapanlagi.com
Dulu Ditmar Hadi selalu kebagian peran pembantu dan sesekali menjadi pemeran utama di FTV Genta Buana. Kini, Ditmar sudah tidak aktif lagi di dunia hiburan Tanah Air. Ditmar memilih berbisnis fashion dengan nama DMR Tailor yang secara khusus menjual batik.
Namun yang berbeda, Ditmar Hadi membuat produk batiknya terasa spesial bagi si pemakai. Lantaran, bintang sinetron Ganteng-Ganteng Serigala ini hanya membuat satu batik, setiap satu pesanan.