Berkat kepiawaiannya di bidang akting, Sandy Nayoan pernah masuk nominasi untuk berbagai penghargaan. Dirinya tercatat memenangkan penghargaan Pemeran Utama Pria Sinetron Festival Sinetron Indonesia 1995. Namun, tak hanya menjadi aktor, wajah Sandy Nayoan juga kerap muncul di berbagai majalah lawas. Penampilannya sangat khas dengan wajah oval serta rambut model belah pinggir yang membuat pesonanya bikin jatuh hati kaum hawa.
BACA JUGA :
Pedangdut era 90-an Connie Nurlita meninggal diduga karena serangan jantung, ini profil sang biduan
foto: Instagram/@asevw
Kini, 30 tahun berlalu sejak sinetron Sengsara Membawa Nikmat tayang, banyak dari pemerannya yang vakum dari dunia hiburan. Jika Desy Ratnasari memilih untuk terjun ke dunia politik berbeda nasib dengan Sandy Nayoan.
Sandy Nayoan sempat terjun ke dunia politik dengan mencalonkan diri sebagai anggota legislatif Dapil Jawa Barat I tahun 2014 serta Dapil Sumatera Utara pada 2019 melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sayangnya ia gagal. Aktor kelahiran 1970 ini akhirnya banting stir menjadi pengajar.
BACA JUGA :
Kabar terbaru 7 Gadis Warkop dulunya primadona kini pensiun ngartis, ada yang jualan lontong sayur
foto: Instagram/@ahmadlabieb
Diketahui, Sandy Nayoan menjadi dosen mata kuliah Pancasila di Universitas Gunadarma sejak semester Ganjil pada 2015. Pilihannya menjadi dosen tersebut karena Sandy merasa memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan nilai-nilai Pancasila pada generasi muda agar tidak melupakan dasar dan sejarah negaranya.
foto: Instagram/@sandynayoan_law
Sandy yang berlatar belakang pendidikan hukum juga membuka kantor pengacara dan dikenal akrab dengan kalangan jurnalis. Ia pun kini dipercaya untuk memimpin Lembaga Bantuan Hukum Ikatan Wartawan Online (LBH IWO) pada 2021.