Brilio.net - Seleb kontroversial, Lucinta Luna ini diamankan pihak berwajib di apartemennya di Thamrin City pada Selasa (11/2). Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan Lucinta Luna bersama barang bukti berupa dua butir pil ekstasi biru berlogo legi, tujuh butir pil riklona dan lima butir pil tramadol.
Saat penangkapan berlangsung, polisi juga mengamankan tiga orang lainnya. Berdasarkan hasil pemeriksaan, diketahui bahwa urine Lucinta Luna positif mengandung zat psikotropika jenis benzo. Saat ini, polisi masih memeriksa Lucinta Luna. Penyidik juga masih memeriksa darah Lucinta Luna untuk mencari kemungkinan penggunaan narkoba jenis lain.
BACA JUGA :
5 Kontroversi Lucinta Luna, ganti nama 7 kali hingga wanita tulen
Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut Lucinta Luna kini resmi menyandang status sebagai tersangka. Beberapa fakta mengejutkan mengenai Lucinta Luna pun terkuak, termasuk identitas Lucinta Luna dan sang kekasih yang diketahui bernama Abash.
foto: Instagram/@lucintaluna
BACA JUGA :
Pernah berseteru, ini reaksi 4 seleb usai Lucinta Luna ditangkap
Berbeda dengan Lucinta Luna yang kini sudah berstatus sebagai tersangka, tiga orang yang ditangkap bersama mantan personel Duo Bunga tersebut masih berstatus sebagai saksi. Satu dari tiga teman Lucinta Luna itu diduga sebagai pasangannya.
"LL stasusnya tersangka, tiga temannya saksi," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, di Polres Metro Jakarta Barat seperti dikutip brilio.net dari dream.co.id, Rabu (12/2).
Upaya itu dilakukan karena saat penangkapan Lucinta Luna juga kedapatan memiliki ekstasi. Namun hingga kini Lucinta dan ketiga temannya tidak mengaku sebagai pemilik ekstasi tersebut.
"Nanti akan cek rambut dan darah tersangka buat dikirim ke puslabfor. Benzo yang positif takut mengalahkan amfetamin, makanya dicek. Kemarena baru urine, nanti dicek rambut dan darah tersangka," kata dia.
Karena itu pula saat ini Lucinta digelandang ke laboratorium Badan Narkotika Nasional (BNN) di Lido, Bogor, Jawa Barat, untuk pemeriksaan lebih lanjut.