Brilio.net - Keluarga Raffi Ahmad tengah berduka usai kepergian Hanifah atau lebih dikenal Mami Popon. Nenek dari Raffi Ahmad ini meninggal dunia pada Sabtu (31/12) sekitar pukul 16.01 WIB di usia 88 tahun. Kabar duka tersebut disampaikan Raffi melalui akun Instagram-nya.
"Innalillahi waina ilaihi raajiun.. Telah meninggal dunia Pukul 16.01 pada hari ini Sabtu 31 Desember 2022,Neneku Tercinta Ibu Hanifah binti Darma (mamih popon), smoga Allah ampunin sgala dosa dan khilafnya. Insyallah Di Makam-kan besok di Bandung ... Mohon dimaafkan bilamana Mamih/Neneku ada salah y," tulis Raffi, Minggu (1/1).
BACA JUGA :
Pernah jadi ajudan Ridwan Kamil, intip 11 pesona Eveline Ovilia asisten pribadi baru Raffi Ahmad
Saat ditemui di rumah duka di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, (31/12) Sabtu malam, Amy Qanita, ibunda Raffi menjelaskan kronologi Mami Popon tutup usia. Anak dari mendiang Mami Popon ini mengatakan, jika kondisi sang ibu tak kunjung membaik meski sudah dipasangi banyak alat.
BACA JUGA :
7 Momen Bopak Castello dan istri jalani umroh, hadiah dari Raffi Ahmad
foto: Instagram/@raffinagita1717
"Tadi jam 4, memang kan selama ini mami saya sudah pakai alat-alat kan semua alat-alat di rumah, tapi alat ventilator, alat naikin tensi, tapi lama dari hari ke hari ibu saya udah pendarahan di paru-paru udah infeksi udah ke mana-mana kan karena stroke organ tubuhnya, udah kena ke ginjal juga, kemarin juga di rumah sakit sempat cuci darah juga cuma pas udah di rumah nggak ada progresnya sudah sangat lemah," terangnya, dilansir dari kapanlagi.com.
Ibunda Raffi Ahmad menambahkan, jika pihak keluarga sudah sepakat untuk melepaskan semua alat yang terpasang di tubuh Mami Popon. Setelah semua alat dilepaskan, kondisi Mami Popon kian menurun hingga akhirnya menghembuskan napas terakhirnya.
"Jadi, tadi kita keluarga memutuskan ya udah alat tensi, untuk naikin tensi nya kita turunin, nah dari situ mami udah mulai ngedrop tensinya jadi kita udah kumpul semua. Udah ngedrop ya akhirnya udah ventilator dicabut, semua dicabut, jadi yaudah akhirnya nggak lama kemudian maminya udah nggak ada," lanjutnya.
Kondisi kesehatan Mami Popon semakin menurun lantaran stroke yang diidapnya selama 7 bulan. Selama itu pula, kondisi mami Popon kerap naik turun.
foto: Instagram/@raffinagita1717
"Udah 7 bulan sih strokenya dari mulai masih bisa duduk, masih bisa pakai kursi roda, lama-lama ICU pulang lagi, ICU pulang lagi, jadi kita semua udah yaudah lah udah pasrah, yang terbaik untuk mami," ujarnya.
Rencananya, jenazah Mami Popon Popon akan dimakamkan Minggu 1 Januari 2023 di Bandung Jawa Barat. Makam mami Popon akan berada di dekat makam suaminya.
"Rencana dimakamkan Insya Allah besok subuh kita mau berangkat ke Bandung mau di Supratman dulu, dimandiin, dan sebagainya dan akan dimakamkan di dalam dekat ayah saya. Tadi maunya sore ini cuma kan pas malam tahun baru takutnya macet, masuk bandung nya juga sulit. Karena rumah saya dekat jadi pasti susah masuk," pungkasnya.