Brilio.net - Sejak terjun ke partai politik dengan perolehan suara terbanyak tanpa kampanye, kehidupan Komeng langsung jadi sorotan. Banyak yang penasaran dengan kesehariannya, termasuk potret kebersamaan dengan keluarga. Rupanya, tak banyak yang tahu, jika darah seni Komeng menurun ke salah satu putra kembarnya, Bagus Athallah Aldi.
Putranya yang akrab disapa Babag tersebut kini terjun sebagai seorang sineas. Di luar kariernya sebagai seorang sutradara, Babag rupanya memiliki masa lalu yang bikin geleng-geleng kepala. Sewaktu masih kecil, Babag bersama saudara kembarnya, Ganteng Maritza Aldi (Gaga) ternyata pernah menjual mobil ayah mereka.
BACA JUGA :
Tak pernah kampanye, ternyata ini strategi Komeng bisa raih suara tertinggi di DPD RI Jawa Barat
Alasan Babag dan Gaga menjual mobil pun tak kalah bikin geleng-geleng kepala. Keduanya nekat jual mobil sang ayah hanya agar bisa bermain gim alias video game di tempat rental PlayStation (PS).
Awalnya, dia mengambil foto tiap bagian mobil ayahnya yang kemudian diunggah melalui situs jual beli online. Tak butuh waktu lama, mereka langsung menemukan calon pembeli lantaran Babag menjualnya setengah dari harga pasaran mobil bekas kala itu.
BACA JUGA :
Ngelawak dibayar kue hajatan, komedian top ini terjun jadi politisi, punya 2 rumah megah jadi satu
"Itu cuman gara-gara mau main game, rental PS, mau jajan nggak ada duit. Melihat di rumah ada kunci mobil, 'Wah, bisnis nih.' Kita ambil, lengkap nih semua. Habis itu ngomong ke adik, 'Omset besar, nih,'" kenang Babag, mengutip dari kanal YouTube KasiSolusi, Jumat (23/2).
Pembeli yang akan meminang mobil tersebut pun sempat keheranan. Lantaran, yang menjual mobil masih anak-anak. Saat ditanya, Gaga dan Babag berbohong jika dia menjual mobil karena permintaan ayahnya.
"Empat ratus (juta rupiah) kali ya (harga pasarannya). Dua ratusan (juta), buat rental PS dapat. 'Lah ini disuruh ayahnya (tanya seorang pembeli)?' 'Iya, disuruh ayah,'" ucap Babag saat mengenang kembali percakapan dengan pembeli mobil.
Mengejutkannya, reaksi Komeng dan istri kepada anak-anak mereka justru diluar dugaan. Tak lantas murka, istri Komeng hanya bisa tertawa melihat aksi kedua putra kembarnya. Hal ini sontak membuat Babag dan Gaga ikut terkejut.
"Ada (ibu Babag dan Gaga). Pas tahu sudah dijual ketawa ngakak. Ya, karena tahu dulu babe juga sering seperti itu mungkin, ya. Sering ngerjain orang, nurunnya ke saya," kenang Babag.
Sama halnya dengan sang istri, ketika sampai di rumah pada malam harinya, Komeng menanggapi aksi kedua putranya dengan santai.
"Tanya dong, 'Itu mobil dijual?' 'Iya dijual.' 'Oh, ya sudah,'" kenang Babag sembari membeberkan respons ayahnya begitu tahu mobilnya dijual secara diam-diam.
Peristiwa masa kecil tersebut, menjadikan pelajaran bagi Babag. Meskipun ayah dan ibunya tak murka, namun ada sedikit penyesalan dalam dirinya. Setelah memasuki usia dewasa, Babag pun memutuskan untuk tak lagi meminta uang kepada Komeng. Dia bahkan berusaha mencari modal sendiri untuk membuat film.
"Nggak bisa terus-terusan di punggung babe, gandolin. Tetap harus belajar sendiri (mencari uang). Lambat laun pas udah makin gede, tahu juga, 'Oh, ini salah, nih kayak gini, sayanya,',"Jadi biar tahu dengan sendirinya, kalau itu salah, bukan berarti kayak ngebiarin. Tetep tahu kok kalau ini salah," sambungnya.