Brilio.net - Beberapa waktu lalu, nama Claudia Emmanuela Santoso sempat jadi perbincangan warganet. Peserta The Voice Jerman ini sukses memukau empat juri saat babak blind auditions. Keempat juri sepakat memberikan standing ovation pada akhir penampilannya.
Claudia nggak cuma berhasil memukau juri pada blind auditions saja. Prestasi membanggakan diraih gadis asal Cirebon itu usai sukses memenangkan ajang pencarian bakat tarik suara tersebut.
BACA JUGA :
Jumlah saldo ATM Nikita Mirzani bikin kaget Billy Syahputra
Perjalanan panjang Claudia Emmanuela Santoso akhirnya terbayarkan. Ia keluar sebagai juara dalam ajang The Voice of Germany 2019 pada Minggu (10/11). Masyarakat Indonesia pun ikut bahagia atas kemenangan Audi, sapaan akrab Claudia Emmanuela Santoso. Hal terbukti dengan nama Claudia sempat menjadi nomor satu tren pencarian Google.
Saat babak final, Audi membawakan lagu dari Whitney Houston dengan judul I Have Nothing. Penampilan final Audi juga berhasil mendapatkan riuh tepuk tangan para penonton dan standing ovation dari para juri.
Berkat lagu tersebut, Claudia Emmanuela Santoso berhasil meraih gelar juara di The Voice of Germany 2019. Namun demikian, keberhasilan Audi menorehkan prestasi membutuhkan proses panjang. Hal itu diutarakan oleh mentor Audi.
BACA JUGA :
Gaya 3 penyanyi cover lagu di kamar mandi, keren
foto: Instagram/@audi_emmanuela
"Suara Audi sudah terbentuk dan menjadi ciri khas," kata Daud, mentor Claudia saat dihubungi liputan6.com via telepon beberapa waktu lalu.
Dilansir brilio.net dari liputan6.com, Selasa (12/11), Daud mengaku, potensi suara yang dimiliki Audi sudah terlihat sejak kecil. Daud sering menjadi juri dengan salah satu pesertanya adalah Claudia Emmanuela Santoso pada kontes menyanyi.
Seiring berjalannya waktu, Daud diberi kepercayaan menjadi mentor Audi. Menurutnya, Audi merupakan sosok yang ulet, pekerja keras dan mampu mengatasi berbagai persoalan.
"Kalau dikasih lagu apa pun tidak pernah nolak termasuk lagu yang susah dari segi nada Audi selalu berusaha keras. Hasilnya ya bagus dan memuaskan," kata dia.
Daud mengaku sering memberikan tantangan kepada Audi dengan menyanyikan lagu-lagu yang membutuhkan teknik yang mumpuni. Tantangan tersebut berhasil dilalui Audi.
Christine ibunda Claudia menunjukkan salah satu aksi penampilan terbaik sang anak melalui ponselnya. Ia mengatakan, karakter suara Audi terlihat saat dia berusia sekitar 16 tahun. Waktu itu, Audi sudah memasuki Grade 3 sekolah vokal menuju grade 4.
foto: liputan6.com
"Di Grade 3 sudah terlihat semakin matang suaranya saya kasih tantangan Audi nyanyi lagu Change to You dan Audi berhasil membawakannya dengan warna suaranya sendiri," ujar dia.
Memasuki usia dewasa, karakter suara Audi sudah terlihat jelas dan matang. Menurut Daud, karakter vokal yang dimiliki Audi kuat, vibra stabil.
Karakter suara Audi sudah menjadi ciri khas, sehingga orang akan langsung menebak tanpa harus melihat sosok Audi bernyanyi. Daud mengatakan, Audi memiliki warna suara tersendiri yang orang lain belum tentu bisa.
"Warna suara Audi memang sudah spesial. Saya yakin itu karena memang saya tidak sembarangan kasih lagu ke murid kalau saya lihat belum mampu," tegasnya.
Daud menyebutkan suara yang dimiliki Audi dalam bernyanyi di atas rata-rata. Suara yang dimiliki Audi mencapai 3 oktaf.
Sementara itu, suara para penyanyi pada umumnya hanya 2 sampai 2,5 oktaf. Dia mengatakan, ketebalan suara Audi terlihat saat memasuki grade 4.
"Saya senang dan mengapresiasi prestasi Audi. Selamat atas kemenangan Audi," terangnya.