"Lagu Bukti memang saya ciptakan untuk istri saya, ibu dari anak-anak saya. Yang bisa saya katakan adalah, semua karya saya adalah karya yang jujur, karya yang saya rasakan, yang saya ciptakan dengan perasaan, yang terjadi ketika saya menciptakan lagu tersebut," katanya.
Kendati seolah menyiratkan jika perasaan kepada istrinya berubah, namun ia menegaskan jika tak berarti lagu yang dibuatnya penuh kebohongan.
BACA JUGA :
Hubungannya dibongkar istri, nama Tenri Ajeng Anisa terseret disebut selingkuhan Virgoun
"Jika berjalannya waktu perasaan itu berubah, tidak serta merta menjadi suatu kebohongan. Mengapa rasa itu berubah, alasan yang membuat perasaan itu berubah, biarlah hanya saya yang tahu dan tak perlu diungkapkan," terangnya.
Ia menuturkan, jika pernah benar-benar mencintai istrinya. Sayang, perasaan itu meredup. Virgoun pun menyesali tindakannya yang tidak jujur kepada istrinya atas perasaan cintanya yang meredup.
"Perasaan sayang itu pernah ada dan benar-benar ada. Saya menyesal kenapa tidak tegas dan tidak jujur serta berani untuk mengungkapkan kenapa rasa itu bisa sampai hilang. Saya malah melarikan diri dan malah mencari kenyamanan di luar. Saya mohon maaf yang paling besar kepada anak-anak saya yang menjadi hidup dan mati saya," ucapnya.
BACA JUGA :
Diminta tak umbar aib suami selingkuh dan maksiat, begini respons tegas Inara istri Virgoun
Di akhir videonya, ayah tiga anak ini mengungkapkan permintaan maafnya kepada pihak-pihak yang terseret dalam kasusnya. Sayangnya, dalam permintaan maaf tersebut tak disebutkan nama sang istri, Inara Rusli.
foto: YouTube/Virgoun
"Saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada semua orang yang terseret dalam permasalahan ini. Kepada teman-teman, keluarga saya, kepada manajemen, kru, dan yang paling utama kepada anak saya. Saya memohon maaf sebesar-besarnya," ungkapnya mengakhiri.
Sebelumnya, Inara membuka pengkhianatan yang dilakukan sang suami. Pada 2021, suaminya membuat pernyataan tertulis di atas materai yang mengakui pengkhianatannya dan berjanji tak akan mengulanginya lagi. Bukannya berubah dan menyesali, justru, sang suami kembali mengulangi perbuatannya.