1. Home
  2. ยป
  3. Selebritis
30 November 2022 10:04

Pernyataan KITE Entertainment soal Arawinda dituding pelakor dikritik

Arawinda disebut korban manipulasi. Khansa Nabilah
foto: Instagram/@arawindak

Brilio.net - Agensi KITE Entertainment yang menaungi Arawinda Kirana buka suara mengenai tuduhan talentnya merupakan pelakor. Agensi yang didirikan oleh Chicco Jerikho tersebut menegaskan Arawinda tidak ingin mencuri maupun merebut 'suami orang' seperti yang dituduhkan beberapa waktu belakangan. Hal tersebut ditegaskan lewat siaran pers yang sekaligus menjelaskan kronologi isu tersebut mulai tersebar.

Arawinda pertama kali dekat dengan seorang pria yang diduga masih berstatus suami orang pada 12 April 2022 lalu. Namun, saat itu sang pria tidak mengaku telah berpisah dengan istrinya selama sebulan. Kedekatan mereka hanya sebatas pasangan 'open relationship' dan pria itu melakukan love bombing secara intens kepada Arawinda.

Pria tersebut pun mengundurkan diri dari tempat kerjanya setelah isu perselingkuhan menyebar. Kemudian menyalahkan Arawinda yang diduga merupakan korban manipulasinya. Manipulasi yang dialami oleh Arawinda tidak berhenti di situ.

Pasalnya, pada 25 Juni 2022 muncul cerita anonim di media sosial yang diikuti unggahan tanktop ungu yang menggiring opini bahwa pakaian tersebut milik Arawinda. Sehingga Arawinda dan orang-orang terdekatnya mengalami cyber attack dan bully yang masif.

"Selama ini kami diam karena kami dan Arawinda Kirana harus mengurai komplikasi psikologis yang dialami talent kami, keluarga, dan lingkungan internal," tulis press release tersebut.

BACA JUGA :
Dituding jadi selingkuhan suami orang, Arawinda Kirana buka suara


foto: Instagram/@arawindak

KITE Entertainment pun menegaskan bahwa cerita Arawinda merebut suami orang adalah hoaks karena sumber anonim. Mereka juga menegaskan pria bernama Guiddo Ilyasa Purba manipulatif.

Sementara itu, tanktop ungu yang diviralkan bukan milik Arawinda. KITE Entertainment akan melakukan tindakan hukum bagi yang menyebarkan berita bohong tersebut.

"Dengan demikian, kami menekankan Arawinda Kirana tidak pernah ingin mencuri atau merebut 'laki orang'," tegasnya.

BACA JUGA :
11 Potret Amanda Zahra, influencer memesona mirip karakter One Piece

Semenjak isu menyebar, Guiddo tidak dapat dihubungi untuk meminta klarifikasi. Untuk saat ini, KITE Entertainment tengah berdiskusi dengan pihak yang mendampingi korban misinformasi, hate speech, dan cyberbully.

"Bagi talent kami, biarlah hal ini menjadi pembelajaran agar bisa lebih bijak, sedangkan pihak-pihak lain, kami berharap memberikan kesempatan bagi Arawinda Kirana menyelesaikan studinya dan kembali berkarya," pungkas pernyataan tersebut.

Press release yang diunggah pada Selasa (29/11) tersebut menjadi viral di media sosial. Pernyataan tersebut mendapatkan kritikan dan diboikot oleh warganet.

"Kalau memang semua informasi yg selama ini beredar salah dan Arawinda korban cyber bullying kenapa tidak lapor polisi dari pertama info ini menyebar? apalagi katanya mempunyai bukti. tentu akan menguntungkan bukan apalagi bukti tersebut benar adanya," kata @rasimina.

"Press release jelek banget," ujar @shyazhafir.

"Dikirain yg harus dicancel tuh arawinda doang, ternyata satu manajemennya juga gaesss," ujar @windblowing.

"Ini postingan yg gegabah si menurut gue. Apalagi sekelas korporasi ya," ujar @kemuningpanggita.

"DIHHHHH GATAU MALUUUUUUU," kata @bella_bellinda.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags