Brilio.net - Duka tengah menyelimuti dunia musik Tanah Air. Musisi bersuara merdu Glenn Fredly meninggal dunia akibat penyakit meningitis yang sudah beberapa bulan ini dideritanya. Penyanyi kelahiran Ambon ini sempat mendapat perawatan intensif di RS Setia Mitra, Jakarta Selatan, sebelum akhirnya tutup usia pada Rabu (8/4) malam.
Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, Glenn Fredly sempat meminta maaf kepada keluarga apabila semasa hidup, Glenn Fredly pernah berbuat salah baik sengaja ataupun tidak.
"Ngomong minta maaf, kalau bung ada salah, baik kata terucap yang sengaja atau tidak disengaja yang menyakiti, atau apapun perbuatannya mohon dibukakan pintu maaf," kata Ucie Patty, adik kandung Glenn Fredly, seperti dikutip brilio.net dari liputan6.com, Kamis (9/4).
Tak banyak kata yang diucapkan Glenn Fredly di penghujung hidupnya. Yang pasti keluarga meminta doa kepada sahabat dan penggemarnya, agar arwah Glenn Fredly mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.
"Ya minta doanya saja agar Tuhan kasih tempat terbaik. Apalagi dari teman-temannya Glenn, fansnya, semuanya yang sayang sama bung kita mohon doa yang terbaik," kata Ucie Patty terisak.
Ucie Patty juga berharap pemakaman kakaknya nanti di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis (9/4/2020) siang ini, bisa berjalan lancar. "Semoga semuanya berjalan lancar, peribadatannya dan pemakamannya," kata Ucie.
BACA JUGA :
Kisah pilu di balik rekaman penampilan terakhir Glenn Fredly
foto: Instagram/@glennfredly309
Pihak keluarga pun meminta agar para pelayat tidak hadir saat pemakaman Glenn Fredly. Hal itu dituliskan oleh pihak keluarga, Mozes Latuihamalo, melalui rilis resminya pada awak media pada Rabu (8/4) malam.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami berharap agar para pelayat tidak hadir dalam prosesi pemakaman dikarenakan situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan saat ini," jelasnya.
"Doa rekan-rekan sekalian di mana pun berada sudah lebih dari cukup untuk menguatkan kami dalam rasa duka ini. Selamat jalan, Bung Glenn," ujar Mozes Latuihamalo.