Karena pengalaman yang tak menyenangkan itu, Rafathar takut hal serupa akan terjadi jika Indonesia kalah dalam pertandingan melawan Argentina. Rafathar enggan menjadi sorotan, dan memilih untuk menonton pertandingan biasa saja.
"Jadi Rafathar itu kemarin tadinya udah semangat terus dia mungkin melihat aku kasih tau nanti yang nonton Indonesia lawan Argentina ini banyak nih nanti Rafathar gandeng pemainnya masuknya, oh banyak pah? tapi nanti kalau Indonesia kalah terus diteriakin Rafathar nangis gimana?' jadi dia membatalkan tadi, jadi tadi dia mengurungkan niatnya, kata Raffi Ahmad lagi.
BACA JUGA :
Pertama kali diajak makan sate di pinggir jalan, Rafathar bingung tak tahu lontong
foto: Instagram/@raffinagita1717
Meski menolak kesempatan tersebut, Raffi tetap berterima kasih kepada Erick Thohir dan berharap ada kesempatan lain di masa depan. Sementara itu, Denny Cagur, sebagai sahabat Raffi Ahmad memberikan tanggapan menohok terkait keputusan Rafathar ini.
BACA JUGA :
7 Potret Rafathar ikut pesantren kilat di bulan Ramadan, momen mengaji curi perhatian
"Jadi masukan nih buat semua pecinta sepakbola, buat para suporter. Bahkan hal kecil yang dilakukan itu dampaknya luar biasa kalau buat anak kecil," imbuh Denny Cagur, dikutip dari Liputan6.com, Selasa (20/6).
foto: Instagram/@raffinagita1717
Dari kejadian ini dapat dilihat, Rafathar hanya sosok anak kecil biasa yang bisa trauma dan punya perasaan yang sensitif seperti anak lainnya. Jadi jangan gitu sama anak-anak ya, guys!
Keputusan Rafathar ini ternyata menuai belas kasihan dan simpati dari warganet. Lewat salah satu postingan di Instagram @kuy.id, warganet menyampaikan tanggapan mereka di kolom komentar.
"Waktu promo film, jadi korban cubitan para ibu2 yg ngaku fans, sampe detik ini kalau lewat kerumunan orang banyak lebih milih sembunyi. Sangking takut nya, sikap cool di kamera di bilang sombong, padahal capek di prank berkali2 di belakang kamera baru keliatan asli nya bahwa rafatar cuma anak kecil. Yg di tinggal ibu nya ke Korea sebentar bisa nangis. Di ejek satu stadion ngebuat dia trauma juga, terkadang netizen lupa, ini bocah masih kecil 10 tahun aja belom umur nya.. kenapa kejam2 amat sih. Jgn bilang "wajar lah anak artis, harus tahan banting" eh, jgn membenarkan yg salah agar terlihat benar," ujar nunadia.
"Sedih liatnya trauma seorang anak kecil gara2 hal yang dia paham juga engga..," kata lelaisyan.
"Kasian anjir, tuh anak jadi gak berani mau ngapa2in padahal apa yg dia lakuin gak ngerugiin orang," timpal ernestdepe.
"Makanya punya mulut itu dijaga ucapannya bukan dipake buat bully, apalagi yg dibully anak kecil lht kan DAMPAKNYA dia smpe trauma Loh pdhl dia suka bgt sama bola ," komentar bunnygirls89.