Brilio.net - Putri sulung pengacara Sunan Kalijaga, Salmafina Sunan saat ini tengah ramai dibicarakan. Mantan istri Taqy Malik itu diisukan telah berpindah keyakinan, dari Islam ke non muslim, setelah beredar foto dirinya menggunakan kalung mirip salib berwarna putih.
Tak hanya itu, tersebar pula video diduga Salmafina Sunan yang sedang menangis saat menjalani kebaktian. Terkait masalah tersebut, Sunan Kalijaga akhirnya angkat bicara tentang isu pindah agama Salmafina. Sejak isu Salmafina Sunan pindah agama ramai dibicarakan, sebagai ayah Sunan Kalijaga mengaku belum berkomunikasi dengan putri sulungnya itu.
BACA JUGA :
Temui ibu setelah kabar pindah agama, ini yang dikatakan Salmafina
Atas dasar itulah, baru-baru ini linimasa sosial media heboh. Hubungan antara anak dan ayah tersebut memang terlihat kurang baik. Diketahui Salmafina tak pernah pulang ke rumah semenjak dua minggu lalu. Sebagai ayah, Sunan Kalijaga pun bertindak tegas dengan meminta bantuan polisi.
Sunan membuat laporan di Polres Metro Jakarta Barat untuk untuk mencari alamat putri sulungnya itu. Sunan mengunggah berkas laporan polisinya tersebut di Instagram Story. Dalam kronologinya tertulis bahwa Salmafina meninggalkan rumah tanpa izin sejak Selasa (2/7) lalu dan belum kembali.
BACA JUGA :
Usai ibadah di gereja, Salmafina Sunan pilih hindari wartawan
foto: Instagram/@sunan_kalijagash
"Pada hari dan tanggal tersebut di atas pelapor datang ke Polres Metro Jakbar untuk melaporkan bahwa anaknya yang bernama SALMAFINA KHAIRUNNISA PUTRI SUNAN, meninggalkan rumah pada hari Selasa, tanggal 2 Juli 2019 sekitar jam 14.00 WIB, sampai saat ini, tanpa izin dari pelapor sebagai orang tuanya. Korban meninggalkan rumah dengan menggunakan mobil pribadinya," bunyi sebagian laporan yang diunggah Sunan Kalijaga.
Rupanya, saat berkas laporan itu diunggah pada Senin (15/7), Sunan dan timnya sudah mengetahui keberadaan Salmafina.
foto: Instagram/@sunan_kalijagash
"Alhamdulillah tadi malam saya bersama tim berhasil menemukan keberadaan anak saya Salma yang semenjak tanggal 2 Juli 2019 kami tidak ketahui keberadaannya dalam keadaan sehat dan baik. Tanggal 2 Juli 2019 saya melaporkan secara resmi ke pihak kepolisian tentang situasi di mana kami tidak mengetahui keberadaannya tersebut," tulis Sunan.
Tak hanya itu, Sunan mengancam akan menyeret siapapun yang membantu menyembunyikan Salmafina ke jalur hukum.
"Bersama ini saya menyampaikan kepada siapapun yang terkait dalam situasi tidak diketahuinya keberadaan Salma selama 2 pekan oleh kami selaku orang tuanya maka saya tidak segan-segan mengambil langkah hukum yang dapat dikenakan kepada orang tersebut, hal ini berlaku untuk seterusnya," tutup Sunan.