Brilio.net - Komika Arie Kriting dan pemain film Indah Permatasari diketahui telah menjalin hubungan asmara sejak beberapa waktu lalu. Sesekali, kedua sejoli ini memamerkan momen kebersamaan di akun Instagram masing-masing.
Namun ternyata, belakang diketahui bahwa hubungan Indah dan Arie belum direstui oleh ibunda Indah. Tak pelak, pasangan ini pun menjadi perbincangan hangat publik akhir-akhir ini.
BACA JUGA :
Momen Caesar Hito lamar Felicya saat ulang tahun, so sweet
Sejauh ini, Indah sendiri tak banyak buka suara mengenai hal tersebut. Akan tetapi, melalui Instagramnya ia mengaku bahwa hubungan asmaranya dengan komika asal Kendari itu masih belum mendapat restu.
"Melihat berita beberapa hari ini, sudah pasti saya sangat sedih. Saya mohon maaf karena ketidaknyamanan ini. Yang pasti memang hubungan saya dan Arie lagi tidak disetujui. Tapi kami lagi berusaha menuju jalan yang baik. Karena kalian tidak tau apa yang sedang terjadi, Tolong berhenti menghardik kami berdua, karena kami hanya manusia biasa yang mencari cinta," tulis Indah Permatasari.
View this post on InstagramA post shared by Indah Permatasari (@indahpermatas) on
BACA JUGA :
Sebelum lamaran, Rezky Aditya bahas cincin dengan Nia Ramadhani
Sementara itu, melihat banyaknya pihak yang menyudutkan namanya, jebolan ajang Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV season ketiga ini pun akhirnya angkat bicara.
"Kemarin kan Indah sudah sampaikan juga. Ya kita masih berjuanglah, masih mencoba jalani saja lah," ujar Arie kepada Kapanlagi seperti dikutip Brilio.net, Minggu (3/11).
foto: kapanlagi.com
"Pasti dia ingin yang terbaik untuk anaknyalah. Iya, kan? Mungkin saya belum bisa menjawab ekspektasi itu. Tapi kan semuanya sedang diusahakan. Saya sih mengerti posisinya orang tua seperti apa," tambahnya.
Namun begitu, Arie berkata bahwa ia tak ingin mengumbar jalinan cintanya dengan sang kekasih. Oleh karenanya, ia pun menolak mengungkapkan upaya apa yang akan dilakukannya bersama Indah guna mendapatkan restu orangtua.
"Kalau selama ini saya diam, karena itu orang tua. Justru ketika teman-teman makin ngulik, orang tua makin sedih makin sedih, kami yang anak-anak ini makin susah cari jalan," pungkasnya.