Brilio.net - Sudah menjadi pemandangan yang lazim jika setiap toko pakaian atau butik memajang manekin. Dengan diperagakan di patung, pakaian akan terlihat bagus dan menawan.
Namun apa yang dilakukan sebuah toko busana di Chihuahua, Meksiko ini sungguh tak biasa. Konon menurut kisah yang beredar, manekin pengantin itu sudah ada sejak 25 Maret 1930.
BACA JUGA :
Kisah di balik pemotretan Jupe jadi Nyi Roro Kidul, bikin merinding
Bahkan, manekin bernama La Pascualita tersebut disebut adalah mayat hidup yang sengaja diawetkan. Warga setempat mengatakan patung itu memiliki kemiripan yang identik dengan pemilik toko saat itu, Pascuala Esparza.
BACA JUGA :
5 Kisah transportasi berhantu ini dijamin bikin kamu takut bepergian
Menurut Ripley yang dikutip dari Scoopwhoop, Rabu (25/10), penduduk kota percaya bahwa manekin tersebut adalah tubuh putri sang pemilik toko yang dibalsem. Ia meninggal pada hari pernikahannya setelah digigit laba-laba Black Widow.
Sang ibu membantah tuduhan ini. Namun legenda seputar manekin hiper-realistis ini sudah terlanjur menyebar luas dan dipercayai masyarakat.
Jika dilihat dari dekat, detail manekin ini sangat tak terbantahkan, terutama pada tangan dan kaki.
Seorang pekerja toko, Sonia Burciaga, yang harus mengganti pakaian si manekin dua kali dalam seminggu punya cerita yang bikin bulu kuduk berdiri.
"Setiap kali saya mendekati Pascualita, tangan saya berkeringat, tangannya sangat realistis dan dia bahkan memiliki varises di kakinya, saya yakin dia orang sungguhan," katanya.
Kendati demikian, jika La Pascualita memang mayat yang dirawat dan dibalsem setiap hari, kondisinya tidak akan sebaik itu dalam waktu yang lama. Iklim di Meksiko yang selalu berubah-ubah tentu akan merusak kondisinya.
Namun misteri kenapa keadaan patung itu begitu realistis mungkin akan terus menjadi teka-teki dan tidak akan pernah terjawab.