Brilio.net - Gempa bumi berkekuatan 7,4 SR mengguncang Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9). Hingga Selasa (2/10), Badan Nasional Penganggulangan Bencana atau BNPB menyatakan korban jiwa telah mencapai 925 orang.
Diduga masih banyak korban yang belum dapat dievakuasi karena terkendala akses masuk dan alat berat masih terbatas. Namun tim search and rescue (SAR) gabungan tetap berupaya melakukan penyelamatan korban gempa dan tsunami.
BACA JUGA :
Curhatan dokter soal banyak mayat korban gempa Palu belum dievakuasi
Bukan hanya tim SAR, beberapa korban yang selamat juga saling bergotong-royong membantu menyelamatkan korban lainnya yang terdengar meminta tolong dari reruntuhan bangunanan. Sedangkan TNI Angkatan Udara juga mengirimkan pesawat Hercules untuk mengirim bala bantuan.
Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber kisah haru penyelamatan di Palu, Selasa (2/10).
1. Terjebak di kubangan selama 2 hari.
BACA JUGA :
Penampakan oknum warga Palu yang bobol ATM usai gempa & tsunami
sekitar pukul 23.30 Kembali tim basarnas berhasil mengevakuasi Korban selamat An. Nurul bertahan 3 malam di reruntuhan perumahan balaroa#basarnas #gempapalu #prayforpalu #gempasulteng #prayforsulteng pic.twitter.com/Mbedw1j4bd
Humas basarnas (@humas_basarnas) October 1, 2018
Kurang lebih 3 hari, Alfrida terjebak di rumah makan Dunia Baru, Palu. Tim Basarnas sekuat tenaga berupaya mengeluarkan Alfrida dari reruntuhan bangunan. Beruntung, tim SAR langsung dengan sigap memberikan pertolongan untuknya.