Brilio.net - Saat ini kemampuan berbicara di depan umum (public speaking) mutlak dimiliki anak muda. Sebab, sebagai salah satu soft skills, public speaking dapat memudahkan generasi muda menyampaikan visi dan gagasan.
Nah pentingnya kemampuan public speaking inilah yang disampaikan Digital Content Producer VOA Indonesia, Rendy Wicaksana saat menjadi pemateri Leadership Development Djarum Beasiswa Plus 2021 yang mengangkat tema Public Speaking 4.0.
BACA JUGA :
Localfest online kembali digelar, bakal manjakan anak muda urban
Rendy menuturkan, kemampuan berbicara di depan umum merupakan salah satu kunci meraih kesuksesan di masa mendatang. Menurutnya, dengan pesatnya teknologi seperti saat ini seseorang dapat menyampaikan ide, gagasan dan solusi terhadap sebuah masalah secara virtual, tanpa perlu bertatap muka langsung.
Dengan kemudahan teknologi dan kemampuan public speaking yang mumpuni, apa yang kita sampaikan harus dipahami dengan tepat. Inilah yang disebut Public Speaking 4.0, yakni memanfaatkan perkembangan teknologi untuk menyampaikan gagasan dengan tepat dan ringkas, ujar Rendy.
BACA JUGA :
6 Alasan sneakers Vans digemari anak muda, begini cara merawatnya
Berikut beberapa hal yang mencuat dalam materi yang membahas pentingnya anak muda memiliki kemampuan public speaking di era modern ini.
1. Lakukan riset mendalam lewat design thinking
Rendy yang juga alumni Beswan Djarum angkatan 27 ini menuturkan, agar gagasan atau ide kita dapat diterima orang lain dengan baik, maka harus memahami secara mendalam materi yang akan disampaikan. Seorang pembicara harus menerapkan metode design thinking dalam melakukan riset mendalam terkait topik dan sumber informasi yang akan digunakan
2. Penentunya pada 10 detik pertama
Seseorang harus menemukan pola yang menarik saat menyampaikan materi di depan umum. Karena saat berbicara di depan umum, 10 detik pertama menjadi penentu apakah seorang pembicara dapat berkomunikasi dengan baik dan menarik.
Seorang pembicara harus memiliki kreativitas yang luas untuk menciptakan kesan yang menarik, dengan demikian target yang dituju akan tertarik untuk mendengarkan pesan atau informasi yang hendak disampaikan, ungkapnya.
3. Dari percaya diri hingga kontak mata
Untuk menciptakan kesan pertama yang menarik saat berbicara di depan umum, ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu kepercayaan diri, vokal yang jelas, gerakan tubuh, dan kontak mata. Kepercayaan diri adalah modal utama bagi seseorang saat berbicara di depan umum.
Sebab berbicara di depan umum bukanlah talenta yang diperoleh seseorang sejak lahir. Karena itu setiap orang dapat mempelajari dan mengasah kemampuannya masing-masing. Diperlukan banyak latihan dan pengalaman untuk berbicara di depan umum dengan baik.
Kita bisa menonton atau mendengarkan pembicara lain saat menyampaikan suatu informasi. Melalui referensi tersebut, kosakata kita akan semakin bertambah dan cara berkomunikasi kita pun akan semakin lancar, jelas Rendy.
4. Untuk menumbukan kepercayaan diri
Program Associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation, Lounardus Saptopranolo menuturkan, tujuan utama pemberian materi Public Speaking 4.0 ini ialah guna melatih generasi muda khususnya Beswan Djarum menumbuhkan kepercayaan diri dan mampu menyampaikan ide dan gagasannya dengan baik di tengah masyarakat.
Seiring perkembangan teknologi, kita juga harus mempelajari cara menyampaikan ide dan gagasan di depan umum baik secara langsung (tatap muka) maupun secara tidak langsung (virtual), sehingga ide dan gagasan yang dimiliki dapat ditelaah dan diterima dengan baik, kata Sapto.
5. Melatih soft skills
Pelatihan Leadership Development merupakan satu dari beberapa pelatihan soft skills yang diberikan kepada Beswan Djarum. Pelatihan ini meliputi Nation Building, Character Building, Competition Challenges, serta International Exposure. Kemudian melalui program Community Empowerement, Beswan Djarum juga diberikan kesempatan untuk menerapkan berbagai soft skills yang telah diperoleh dengan melibatkan diri secara langsung dalam memberikan jalan keluar pada suatu permasalahan sosial di lingkungan tempat mereka berada.