Brilio.net - Berbagai upaya terus dilakukan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran virus Corona atau COVID-19. Salah satunya dengan menambah alat kesehatan untuk para tenaga medis dalam menangani pasien. Kabar baiknya, lebih dari 8 ton bantuan alat kesehatan tiba di Indonesia pada Senin (23/3).
Dilansir brilio.net dari kemenkes.go.id, alat kesehatan yang diterima Indonesia berupa Alat Pelindung Diri (APD). Bantuan tersebut menjadi salah satu upaya pemerintah khususnya Kementerian Pertahanan dengan pemerintah Tiongkok.
BACA JUGA :
Jokowi siapkan Rp 10 triliun bagi pekerja yang kena PHK
8 Ton APD ini tiba di Lanud Halim Perdana Kusuma pada pukul 10.45. Penyerahan secara simbolis itu diserahkan oleh Menteri Pertahanan kepada Kapuskes TNI, Kepala RSPAD, Kepala RS Suyoto, Kapuskes Angkatan Udara, Kadiskes Angkatan Laut, dan Kadiskes Angkatan Udara.
Diketahui total ada 12 ton bantuan APD, namun saat ini baru 8 ton yang sudah berhasil mendarat di Indonesia. "Ada 12 ton APD, (kerjasama seperti ini) akan dilaksanakan terus-menerus," tegas Menteri Pertahanan Prabowo, Senin (23/3).
Upaya yang dilakukan pemerintah ini dikatakan Menteri Pertahanan Prabowo sebagai salah satu bentuk keseriusan pemerintah dan seluruh unsur yang terlibat dalam menghadapi virus Corona atau COVID-19. Bantuan APD yang diterima Indonesia berupa 7,2 ton Protective Clothing, 128 kg N95 Mask, 110 kg Disposable Gloves, 700 kg Disposable Mask, dan 775 kg Goggles.
BACA JUGA :
Pelaksanaan UN 2020 ditiadakan karena wabah corona
"Secara umum apa yang dibutuhkan RS alat kesehatan, ventilator, rapid test, APD, tidak jauh dari itu kebutuhan pokok," imbuhnya.