Baru-baru ini, sebuah insiden heroik terjadi di Jakarta Utara, di mana seorang wanita berjuang mempertahankan sepeda motornya dari pencuri. Kejadian ini terekam jelas oleh kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial. Di sebuah gang di Jalan Kebantenan III RT.04/04, Kelurahan Semper Timur, wanita tersebut terlihat berusaha merebut kembali sepeda motor Honda Beat yang dicuri.
Dengan berani, dia memegang besi behel motor, namun sayangnya, aksi tersebut membuatnya terseret beberapa meter oleh pelaku yang melaju kencang. Insiden ini menarik perhatian pengguna jalan lainnya, beberapa di antaranya berusaha membantu mengejar pelaku yang melarikan diri. Kapolsek Cilincing, Kompol Fernando Saharta Saragi, mengonfirmasi bahwa kejadian tersebut memang terjadi dan melibatkan seorang wanita berinisial EJS (24) pada Selasa, 17 Desember 2024, sekitar pukul 13:05.
Fernando menjelaskan, "Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Cilincing telah mendapatkan informasi mengenai pencurian sepeda motor dan korban ikut terseret dalam prosesnya." Dia menambahkan bahwa pihak kepolisian telah meminta keterangan dari sejumlah saksi untuk mengungkap lebih lanjut tentang kejadian ini.
Korban, EJS, saat itu melihat pelaku mencuri motornya dan berusaha menahan pelaku yang berujung pada insiden terseretnya dia. Saat ini, EJS telah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Pelabuhan, namun belum bisa memberikan laporan resmi karena masih dalam kondisi terluka.
Pencurian modus hipnotis di Bekasi
Sementara itu, di kawasan Kota Bekasi, Jawa Barat, modus pencurian dengan hipnotis juga tengah meresahkan masyarakat. Seorang pemotor berinisial MI (26) menjadi korban ketika sedang berkendara di dekat Plaza Cibubur. Pelaku berpura-pura menanyakan alamat dan dengan cepat membuat MI merasa linglung setelah ditepuk.
Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dari Polda Metro Jaya menjelaskan bahwa pelaku berhasil memperdaya MI, yang kemudian mengikuti pelaku hingga ke lokasi yang sepi. Di sana, pelaku melakban tangan MI dan berusaha menguasai situasi. Meskipun MI mulai menyadari ada yang tidak beres, pelaku dengan cepat memukul dahi MI dan melakban mulut serta matanya.