Brilio.net - Sesuai prediksi BMKG bahwa gelombang tinggi dan pasang laut naik pada Rabu (8/6), kejadian banjir rob dan gelombang pasang telah menimpa di beberapa wilayah di Indonesia. Termasuk Yogyakarta.
Diperkirakan daerah yang paling parah mengalami kerusakan adalah daerah di pesisir selatan. Sekitar 15 kawasan wisata pantai di daerah Yogyakarta mengalami kerusakan akibat terkena gelombang setinggi 5-7 meter.
Di Kabupaten Gunung Kidul, kawasan wisata tersebut antara lain yaitu Pantai Trisik, Bugel, Glagah, Congot, Drini, Sadranan, Ngandong, Sundak, Somendang, Pulang Sawah, Pok Tunggal, Gesing, Sepanjang, Watu Kodok dan Watu Baru.
Di kawasan wisata pantai di Gunung Kidul terdapat 101 gazebo rusak, 21 warung rusak, 3 bangunan SAR rusak dan beberapa talud.
BACA JUGA :
20 Gambar ini bukti Indonesia layak disebut serpihan 'surga' di bumi
Sedangkan di Kulon Progo kerusakan meliputi 54 warung, 7 perahu, 5 tambak udang dan beberapa bangunan wisata. Di Bantul kerusakan meliputi 30 warung, perahu dan posko.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho melalui rilisnya kepada brilio.net, Kamis (9/6) mengungkap, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun diperkirakan kerugian ekonomi mencapai miliaran rupiah.
Diperkirakan gelombang tinggi dan banjir rob masih berpotensi hingga beberapa hari ke depan, karena itu sampai saat ini masyarakat dan wisatawan yang melakukan aktivitas di pantai diimbau untuk selalu waspada dan mengikuti larangan dan semua aturan yang ada, serta nelayan dilarang untuk melaut saat ini.