Brilio.net - Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cikopo Palimanan (Cipali), Senin (17/6) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, terus menjadi sorotan publik. Pasalnya kecelakaan tersebut, memakan korban yakni 12 orang meninggal dunia dan puluhan penumpang lainnya mengalami luka-luka. Tabrakan maut tersebut melibatkan empat kenadaraan lainnya, yakni bus Safari Dharma Raya, Mitsubishi Xpander, Toyota Innova, serta truk di kilometer 150 tol Cipali arah Jakarta.
Dilansir dari merdeka.com, Senin (17/6), polisi menduga kecelakaan bus yang terjadi di Tol Cipali yang merenggut nyawa belasan jiwa disebabkan sopir diserang salah seorang penumpang. Meskipun demikian, Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar tetap akan mengecek kelaikan bus.
Kepala Dishub Jabar Hery Antasari menyatakan sudah memeriksa kondisi bus Safari Lux nopol H 1469 CB dan truk pengangkut ayam nopol R 1436 ZA yang bertabrakan. Adapun uji kelaikan dilakukan meliputi sejumlah hal, mulai dari administrasi hingga pengecekan kondisi teknis mesin dan lain-lain.
"Aspek pemeriksaan semuanya. Kecocokan administrasinya, power steering, kondisi ban, rem dan lainnya," ucapnya yang dilansir dari merdeka.com, Senin (17/6).
Namun pihaknya belum bisa merilis hasilnya secara resmi. Hal ini berkaitan dengan koordinasi bersama polisi.
"Kita sudah memeriksa kelaikannya, utamanya bus tersebut. Hasilnya (belum bisa dirilis), satu pintu, ke Kepolisian atau KNKT," ucapnya.
Seperti yang diketahui sebelumnya bahwa kecelakaan tersebut terjadi dikarenakan adanya penyerangan dari salah seorang penumpang terhadap sopir bus.
Dalam keterangan tersebut, Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi mengungkapkan bahwa keterangan dari Amsor yang diduga sebagai penyerang, bahwa sopir dan kernet dari hasil pembicaraan telepon itu akan membuh dirinya.
Dilansir dari merdeka.com, Senin (17/6) data sementara korban akibat kecelakaan tersebut 12 orang meninggal dunia, 11 orang luka berat dan 32 orang luka ringan serta enam orang dinyatakan selamat. Seluruh korban yang meninggal dunia dan terluka berada di Rumah Sakit Mitra Plumbon Cireboni dan Rumah Sakit Cideres.
Berikut identitas para korban yang meninggal dunia, Heruman Taman (59), Rafi (22), Reza (22), Radit (22), Dafa (21) dan Irfan (22) semua beralamat di Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, penumpang Mitsubishi Expander.
Sementara untuk identitas penumpang mobil Innova yang meninggal yaitu Wiki (21) Jakarta Pusat, Uki (45), Amar (37), Daryono (70) yang beralamat Desa Tarub Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal.